
Pernah dengar aliran seni Jepang Ukiyo-e yang merupakan karya balok-kayu cetak, belum? Aliran seni yang sudah mendunia ini bahkan dalam Bahasa Inggris diartikan sebagai ‘gambar dari dunia yang mengambang’. Banyak orang tertarik dengan seni Jepang yang satu ini, lho. Apa alasannya? Berikut ini ada ulasan singkat untuk bisa mengenal aliran seni Jepang Ukiyo-e lebih dalam, aliran seni terkenal di Negeri Sakura yang telah mempengaruhi para master impresionisme terhebat di Barat.
Aliran Seni Jepang Ukiyo-e, Apa Itu?

Sumber: artmuseumgr.org
Kata Ukiyo-e memiliki arti sebuah dunia dan kehidupan yang selalu bergerak dan berubah. Perkembangannya dimulai sekitar abad ke-18. Aliran seni ini masuk bagian kelas atas seperti bangsawan dan kaum terpelajar. Seniman yang menerapkan aliran seni ini berusaha untuk menggambarkan kehidupan biasa dari masyarakat umum Jepang. Di mana, kebanyakan orang Jepang kehidupannya terlihat indah dalam keteraturan.
Aliran seni Jepang Ukiyo-e juga disebut sebagai budaya pop Zaman Edo. Setelah ada kemajuan pada teknologi percetakan, cetakan yang memuat gambar aktor teater yang populer serta model perempuan terkenal bisa diproduksi secara massal. Karya ini pun menjadi mudah diakses oleh masyarakat umum.
Aneka Ragam Jenis Aliran Seni Jepang Ukiyo-e

Sumber: imgcp.aacdn.jp
Aliran seni yang satu ini nggak cuma berfokus pada gambaran kehidupan rakyat jelata di Jepang saja, tapi juga bintang-bintang terkenal saat itu. Ada banyak cetakan yang menggambarkan para aktor dan aktris terkenal pada saat itu. Cetakan tersebut menjadi sangat populer dan menjadi versi pop-star.
Sub-genre Ukiyo-e kebanyakan menggambarkan wanita cantik. Ini merupakan salah satu karya yang paling banyak dicari. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya orang yang datang mengunjungi segala macam instansi agar bisa melihat keindahan seni aliran ini secara langsung di atas kertas.