GenK LIFE

Benarkah Keluarga Rothschild Merupakan Keluarga Terkaya di Dunia?

Mungkin ada banyak darimu yang belum tahu tentang Keluarga Rothschild salah satu keluarga terkaya di dunia. Nama mereka mungkin tak termasuk ke dalam daftar Forbes, namun kamu perlu tahu jika kekayaan keluarga keturunan Yahudi-Jerman itu memiliki kekayaan hingga US$1 triliun dari dinasti perbankan yang dibangun dan dikelola bersama secara turun temurun bahkan mungkin saat ini nilai kekayaan itu terus bertambah.

Selama lebih dari 2 abad menjadi salah satu keluarga terkaya di dunia, tak membuat Keluarga Rothschild bisa bersantai dengan tenang. Mereka tentu harus terus memutar otak agar kekuasaannya tidak jatuh ke tangan orang lain. Tak hanya itu saja, keluarga ini bahkan sampai mengatur garis keturunannya sendiri, loh! Berikut beberapa fakta Keluarga Rothschild yang menarik dan harus kamu tahu.

1. Awal berdirinya dinasti Rothschild

Mayer Amschel Rothschild. (Sumber: Twitter/kaplanGMATPrep)

Keluarga Rothschild dipercaya oleh sebagian besar masyarakat sebagai keluarga paling kaya sepanjang sejarah.  Harta yang didapatkan dari bisnis perbankan yang dikelola bersama secara turun-temurun sejak abad ke-18. Tak hanya perbankan, keluarga ini juga memiliki aset di bidang tambang, industri wine, dan sektor lainnya.

Namun, sebelum membahas lebih jauh tentang keluarga ini, kamu harus tahu siapa yang memulai kekayaan ini. Dia adalah Mayer Amschel Bauer, pendiri dinasti perbankan Rothschild yang lahir pada 1743 di Frankfurt, Jerman.

Sejak ayahnya meninggal, Mayer Amschel Bauer mengubah namanya menjadi Mayer Amschel Rothschild. Rothschild menerima banyak pelajaran tentang sistem peminjaman uang dari ayahnya dan dengan sangat cepat memahami proses keuangan dan transaksi.

Saat mulai berbisnis dia pun dekat dengan pelanggan sang ayah, salah satunya Prince William yang merupakan pimpinan terpandang di negaranya. Tak hanya iti, ia juga memulai bisnis penjualan koin langka dan barang antik pada pangeran dan masyarakat lainnya berubah menjadi basis kekayaan Rothschild.

2. Perjuangan lebih dari 230 tahun atau 2 abad

Keluarga Rothschild. (Sumber: Liputan6.com)

Pada 1770, Rothschild menikahi Gutle Schnapper dan menerima banyak harta dari ayah mertuanya. Dari pernikahannya, pasangan Rothschild itu dianugerahi lima anak perempuan dan lima anak laki-laki. Setelah pernikahan terjadi, Rothschild yang semula memang sudah kaya pun menjadi semakin kaya. Di tahun 1785, ia pun memutar jalur bisnisnya dari penjualan barang antik ke bidang perbankan dan mulai menyediakan dana pinjaman pada para pelanggannya.

Pada 1790, Rothschild melontarkan ungkapan mengejutkan yang kemudian benar dibuktikannya. Rothschild mengatakan dirinya akan mengendalikan perputaran uang di seluruh negara. Satu tahun ungkapannya tersebut, Rothschild berhasil mengendalikan perputaran uang di Amerika Serikat (AS) melalui wakil dari kabinet Washington, Alexander Hamilton. Saat itu, AS mendirikan bank sentral bernama First Bank of the United States.

Selama 20 tahun bank tersebut dimiliki oleh Keluarga Rothschild dan menjadi penanam modal yang besar hingga pada 1811, hak Rothschild atas kepemilikan bank tersebut habis. Walau demikian, sang anak tetap meneruskan perjuangan sang ayah untuk mengakuisisi bank tersebut dan berhasil dengan didirikannya Second Bank of United States.

Walau keluarga Rothschild dikenal sebagai pengendali perbankan di dunia, ternyata hanya beberapa bank sentral saja yang tidak menerima tambahan modal dari dinasti perbankan Rothschild seperti Iran, Kuba dan Korea Utara.

About author

Related posts
GenK LIFE

Fashion Skena dan Representasi Identitas

GenK LIFE

Pentingnya Kesadaran Lingkungan Dalam Menghadapi Perubahan Iklim

GenK LIFE

Mengatasi Kecemasan dengan Praktek Journaling

GenK LIFE

Melawan Rasa Takut Pada Diri Sendiri