
Ada satu ungkapan yang cocok banget diterapkan sebagai lifestyle modern. ‘Work hard, and party even harder!’ Karena gimana pun segalanya itu harus seimbang dalam hidup ini. Iya, nggak, sih, GenKs? Sayangnya, meski berpesta itu seru dan menyenangkan, tapi yang jadi masalah, apa kamu yakin masih bisa se-exited dan se-happy itu kalau kamu sendiri yang mengatur acaramu mulai dari 0? Nah, itulah alasan kenapa bisnis party planner belakangan ini semakin menjamur. Dan kalau ditekuni, ini bisa jadi ladang uang yang sangat menjanjikan, lho. Apalagi kamu bisa memulai bisnis party planner skala kecil dari rumah dengan modal seadanya. Yuk, intip apa, sih, triknya kalau mau buka usaha rumahan sebagai perencana pesta, GenKs!
Tips #1: Planning and Writing Your Business Plan

Sumber Gambar : ilm.uai.ac.id
Yang namanya perencanaan itu adalah tahapan utama dalam bisnis apa pun. Awali bisnis party planner-mu dengan merancang dan menulis rencana bisnis. Business plan itu diibaratkan seperti pondasi. Tanpa adanya pondasi yang kuat, mustahil bisnismu berjalan lancar.
Pertama-tama kenali target audiensmu. Pikirkan klien seperti apa yang ingin kamu cari. Ada dua pasar klien utama untuk pemilik bisnis party planner, yakni corporate dan social. Selain itu, tentukan juga jenis pesta seperti apa yang ingin kamu rencanakan. Apakah birthday party, dinner party, garden party, reception, graduation party atau lainnya.
Jangan lupa mintalah pendapat dari pengacara. Biasanya, sih, bisnis skala kecil nggak butuh lisensi. Tapi nggak ada salahnya mengecek hal yang berkaitan dengan hukum. Penting juga untuk mempelajari tentang industri local party planning. Dan terakhir, lakukan analisis terhadap pesaing bisnismu.
Tips #2: Let’s Starting Out!

Sumber Gambar : gerona.ca
Langkah selanjutnya, pilihlah nama untuk bisnismu. Tentukan nama yang kreatif. Kamu juga bisa pakai tool pencari nama brand online untuk menemukan nama bisnis yang oke. Setelah itu, jangan tunggu untuk mendaftarkan bisnismu. Barulah kamu bisa menata home office.
Berikutnya, kamu bisa menentukan apa aja party planning service yang ada dalam bisnis. Apakah kamu akan menawarkan servis untuk booking of the venue, selecting caterers, decoration, sending invitation, selecting music dan DJ, booking cameramen dan video, transportation, security dan lain sebagainya.
Tentukanlah harga adalah hal yang menarik sekaligus jadi tantangan terbesar bagi pemilik bisnis anyaran. Ada tiga hal utama yang harus kamu pertimbangkan saat menentukan harga. Pertama, tarif khusus untuk lokasi, pengalaman dan tingkat keahlianmu dan type of charge, apakah biaya ditagihkan per jam atau apakah ada biaya markup.
Tips #3: Growing Your Business

Sumber Gambar : entrepreneur.com
Kiat terakhir untuk kamu yang ingin memulai bisnis party planner skala kecil adalah memikirkan tentang event marketing. Bahkan para pebisnis berpengalaman juga masih terus aktif mempromosikan bisnis mereka. Apalagi kamu yang merupakan newcomers, marketing adalah hal yang penting dan krusial.
FYI, marketing sebenarnya adalah game. Lebih tepatnya game psikologis. Di tahap ini kamu dituntut untuk mengetahui sejauh apa loyalitas pelanggan dan terjun ke dalam pola pikir mereka. Tugasmu adalah meyakini mereka kalau bisnismu itu unik, berikan alasan tepat kalau mereka memilihmu mereka akan dapat banyak manfaat.
Rajin-rajinlah beraktivitas di medsos, karena bagaimanapun online marketing punya kekuatan hebat dalam pemasaran modern. Manfaatkan Facebook, Pinterest, Instagram, Twitter, TikTok dan platform lain untuk memasarkan bisnismu. Bertemanlah, berikan konten kreatif dan inspiratif, sematkan hashtag dan libatkan pelanggan secara aktif.
Jika diperlukan, kamu juga bisa meminta review dari klien. Jangan malas beriklan. Pertimbangkan untuk menggunakan Google Adwords untuk online advertising presence. Tapi lakukan dengan hati-hati. Buat spanduk, pamflet, poster atau selebaran lainnya untuk iklan offline.
Kesimpulannya, bisnis party planner skala kecil bisa jadi bidang bisnis yang sangat indah dan juga menyenangkan. Meski ada banyak hal yang perlu dipersiapkan, tapi semua itu nggak akan berarti apa-apa dengan kebahagiaan dan kepuasan pelanggan dan dirimu sendiri saat acara berjalan sempurna. So, are you ready to do a great job and party hard, GenKs?