Anak Twitter mana suaranya? Followers-nya udah berapa? Puluhan? Ratusan? Ribuan? Nah, kali ini kami akan membagikan cara menambah followers Twitter biar kamu jadi makin hits. Cuitan–cuitan yang memenuhi timeline di Twitter menjadi salah satu kegemaran banyak orang di internet. Dari sana, kita mendapatkan update dunia terkini sekaligus hiburan.
Sebagai salah satu platform media sosial terkemuka dengan lebih dari 300 juta pengguna aktif berdasarkan data dari Statista, Twitter banyak digunakan baik untuk keperluan pribadi maupun profesional. Nah, layaknya Instagram, jumlah followers dapat menentukan pengaruh yang dimiliki oleh suatu pengguna. Di artikel kali ini, kami akan membagikan beberapa tips cara menambah followers Twitter ala kreativv ID. Yuk langsung disimak!
1. Kualitas dan Kuantitas Tweet
Contoh tweet yang informatif (sumber: Twitter Sprout Social)
Berbicara tentang media sosial, pasti berbicara tentang konten. Untuk membuat presensi yang baik, kamu wajib memperhatikan konten yang kamu buat dan bagikan di akun media sosialmu. Berbeda dengan Facebook dan Instagram, Twitter membutuhkan strategi konten yang lebih “agresif”.
Menurut data dari CoSchedule, jumlah post yang pas berkisar antara tiga sampai tujuh tweet per hari untuk memaksimalkan engagement dengan followers-mu. Namun jumlah ini tidak harus selalu menjadi patokan yang harus kamu ikuti. Sesuaikanlah dengan konteks target audiensmu.
Selain kuantitas, kualitas konten yang kamu buat di Twitter juga wajib diperhatian. Cara menambah followers Twitter yang paling utama diperhatikan adalah dengan menyajikan konten berkualitas yang menarik untuk orang banyak. Para pengguna media sosial biasanya dibagi menjadi dua kategori berdasarkan jenis konten yang dibuat:
- Meformers: Pengguna yang membuat update post terkait dengan diri mereka sendiri.
- Informers: Pengguna yang membuat update post yang infomatif
Untuk menarik perhatian para calon followers, buatlah tweet yang berfaedah dengan memberikan informasi yang berguna dan menarik untuk audiensmu. Cobalah untuk menghindari konten yang hanya berfokus pada hal-hal terkait dirimu.
2. Optimalisasi Waktu Post
Konten yang bagus sudah dibuat, berikutnya adalah menentukan waktu yang pas untuk post. Kamu pastinya tidak mau dong, membuat tweet di tengah malam saat followers-mu sedang terlelap tidur. Maka dari itu, waktu posting wajib jadi kamu perhatikan.
Berdasarkan data dari Sprout Social, waktu terbaik untuk posting di media sosial adalah saat siang hari dan menjelang sore di weekdays. Pada waktu ini, orang-orang biasanya banyak yang mengakses media sosial saat istirahat makan siang dan sebelum pulang.
Data engagement Twitter (sumber: sproutsocial.com)
Meskipun angka-angka tersebut bisa bervariasi antara zona waktu dan target audiensmu, mengatur waktu posting bisa membantumu untuk mendapatkan exposure maksimal dari para pengguna Twitter. Trik yang bisa kamu coba adalah dengan membuat jadwal posting tweet beberapa kali sehari pada waktu-waktu tertentu di mana banyak dari para pengguna Twitter sedang aktif.
