Prestasi anak bangsa terus menggema sepanjang tahun 2019 kemarin, khususnya datang dari salah satu ajang pencarian bakat musik The Voice yang berlangsung di Jerman. Yap, media Tanah Air sempat dipenuhi dengan highlight kisah perjuangan Claudia Emanuella Santoso sejak pertama kali ia hadir dalam babak penyisihan Blind Audition dengan membawakan lagu Never Enough yang sukses memukau para juri untuk memilihnya menjadi peserta dan masuk ke dalam ajang tersebut secara resmi.
Jutaan penonton di dunia maya juga terpukau sejak video audisinya diunggah ke kanal YouTube milik The Voice of Germany. Kesempatan baik yang hadir bersama Claudia Santoso kemudian dibagikan bersama Kreativv ID lewat Instagram Live yang diadakan beberapa waktu silam. Penasaran seperti apa sosok juara The Voice of Germany 2019 ini? Seperti apa sih kiatnya sampai bisa melenggang menjadi pemenang? Atau mungkin kisah menarik di balik perjalanannya bisa ikut ajang prestise tersebut? Yuk baca sekilas rangkuman diskusinya di artikel berikut ini!
Dari Cirebon hingga Mengukir Prestasi di Jerman
Sebelum kenalan lebih jauh dengan sang pemenang The Voice Germany 2019 ini, ada baiknya kita telusuri sedikit ke belakang kisah perjuangan Claudia yang ternyata gak kalah inspiratif nih. Audi, sapaan akrabnya merupakan seorang pelajar yang sekarang sedang menetap di Munich, salah satu kota di Jerman dalam persiapannya untuk menjalani kuliah, dimana ia perlu menyelesaikan college, yaitu jenjang wajib yang harus diselesaikan setiap pelajar yang ingin melanjutkan kuliah di Jerman.
Perempuan cantik berkacamata ini menceritakan keinginannya yang ingin mengambil studi ilmu musik (Music Science) di salah satu universitas kenamaan di Jerman. Sebelumnya ia sempat mempersiapkan beberapa pilihan lainnya yang juga jatuh di negara seperti Singapura maupun Tanah Air. Namun dalam perjalanannya tersebut ia pun sempat mengikuti kelas bahasa Jerman di Goethe-Institut Indonesien yang ditempuhnya selama kurang lebih 3 bulan lamanya. Tak tanggung-tanggung, ia menghabiskan waktu hingga 10 jam setiap minggu untuk perjalanan bolak-balik Cirebon-Bandung demi menghadiri kelas bahasanya tersebut loh. Barulah pada bulan Juli tahun 2018, Audi berangkat atas persetujuan orang tua untuk menimba ilmu ke Jerman untuk mengejar mimpinya menjadi seorang musisi kenamaan.
