
Mana suaranya yang udah langganan Steam. Terus lagi bingung mau main game apa? Kenapa kamu tak coba sebuah game dari developer indie asal Indonesia bernama Toge Production. Sesuai dengan namanya, Coffee Talk adalah game visual novel yang berhubungan dengan kopi, teh, dan well, ngobrol dengan pelanggan. Di game ini kamu bermain sebagai barista di coffee shop bernama sama. Tugasmu tak hanya membuat kopi dan teh, tapi juga mendengar keluh-kesah pelangganmu. Seperti menjadi terapis gitu deh.
Dilihat sekilas, game ini membangkitkan rasa nostalgia dengan desainnya yang terinspirasi oleh pixel art, anime 90an, diiringi dengan musik lo-fi chillhop yang pastinya bakal bikin kamu vibing. Uniknya lagi, game ini memiliki latar belakang fantasi modern. Berlatar belakang Seattle 2020, penghuninya tak hanya manusia, tapi juga elf, drakula, manusia serigala, orc, succubus, manusia kucing, putri duyung, dan masih banyak lagi. Semuanya hidup dengan damai dan melakukan pekerjaannya, demi mencapai mimpi masing-masing.
Sebelum game dimulai, kamu diminta untuk memasukkan namamu. Suka-suka kamu sih, berbeda dengan café pada umumnya, Coffee Talk baru buka ketika matahari sudah tenggelam. Entah apa alasannya, tapi kemungkinan untuk mengakomodasi para karakter yang sibuk dengan pekerjaannya di siang hari.
Mulai Main Game

sumber (screencapture)
Sebelum kamu membuka café-mu, kamu akan mendapatkan cuplikan berita tentang event hari itu. Kadang event ini berhubungan dengan jalan cerita, kadang tidak. Menariknya, event yang terjadi di game mirip dengan apa yang sedang terjadi di dunia nyata.
Freya Pelanggan Pertama

sumber (screencapture)
Setelah klik start the day, kamu akan mendapatkan pelanggan pertama kamu: Freya, si manusia penulis yang sedang galau dilanda writer’s block. Freya adalah pelanggan paling awal dan setia dari coffee shop-mu. Minuman favoritnya adalah triple espresso, minuman pertama yang akan kamu buat dalam game.