
Para desainer grafis Jepang punya cara tersendiri dalam mempertahankan kualitas dan ciri khas desainnya. Selalu saja ada yang bikin kamu terpukau dengan hasil karyanya. Tak hanya desain Korea, tetapi desain grafis ala Jepang juga punya tempat tersendiri di hati pecinta desain. Apakah kamu salah satu penggemarnya? Supaya lebih kenal lagi dengan gaya desain buatan negeri bunga Sakura ini, yuk simak apa saja ciri khasnya! Bisa sekalian jadi referensi loh.
1. Perpaduan Bahasa

Paduan alfabet Jepang dengan bahasa Inggris (sumber: behance.net/younesssar)
Desain grafis Jepang punya keunikan yang menjadi daya tarik tersendiri. Di dalam sebuah artwork, desainer akan memadukan berbagai bahasa. Namun pada umumnya pakai bahasa Inggris. Bakal keren banget kalau dipadukan dengan alfabet Jepang, yaitu hiragana, katakana, dan kanji. Sesuatu yang kontradiktif terkadang tidak selalu negatif kok. Contohnya desain grafis ala Jepang yang hasilnya kece abis!
2. Warna Cerah

Penggunaan warna cerah (sumber: behance.net/design360mag)
Tidak hanya di dunia fashion saja, penggunaan warna cerah juga berlaku buat desain grafis ala Jepang. Ciri khas yang satu ini sangat mendominasi, karena berbagai macam warna bakal kamu temukan di karya desain grafis Jepang. Warnanya yang eye catching memang paling bisa menarik perhatian deh. Apalagi kalau kamu jalan-jalan ke pusat kota di Jepang. Di sana kamu akan menemukan berbagai desain dengan warna-warna cerah.
3. Warna Gradasi

Penggunaan warna gradasi (sumber: behance.net/matteusfaria)
Selain menjadi tren logo 2020, ternyata warna gradasi juga menjadi salah satu ciri khas desain grafis ala Jepang. Saat ini warna gradasi sedang banyak digandrungi dan menjadi populer. Pilihlah warna yang memang cocok dipadukan. Triknya yaitu dengan memainkan kontras dan bayangan supaya desainnya terlihat berdimensi.