
Dengan perkembangan zaman, maka banyak orang yang mencoba untuk menerapkan konsep minimalis untuk mendesain rumahnya. Salah satu yang menjadi primadona adalah Desain Zen. Desain ini pun langsung banyak minatnya, karena siapa yang tidak mau memiliki hunian yang menjunjung tinggi keharmonian. Biar gak bingung apa itu desain bergaya Zen, simak ulasannya disini ya!
Apa itu Gaya Zen?

Sumber Gambar : InteriorDesign.id
Apakah gaya desain zen itu? Kata zen sendiri memiliki banyak arti, tapi kata tersebut memiliki makna yang kurang lebih sama, yaitu memiliki ketenangan batin. Zen merupakan pencarian makna kehidupan untuk meningkatkan keseimbangan hidup melalui kesederhanaan dan keselarasan dengan alam, lalu kemudian zen dihubungkan dengan hunian sehingga tercerminkan keseimbangan, harmoni dan relaksasi. Oleh karena itu orang-orang pun mulai bereksperimen untuk diterapkan kedalam desain interior.
Tips Untuk Menerapkan Desain Bergaya Zen Dirumah
Jika sebelumnya kita sudah membahas mengenai apa yang dimaksud dengan gaya Zen, berikut ini adalah beberapa tips yang dapat digunakan bagi anda yang Ingin menerapkan gaya desain zen.
Warna netral yang nyaman
Penggunaan warna didominasi dengan warna netral dengan sedikit warna kontras yang hanya berfungsi sebagai aksen dari ruangan. Warna-warna yang sering dijumpai adalah warna putih, abu, krem dan biasanya dikombinasikan dengan warna hijau lumut atau merah marun sebagai kontras di ruangan sehingga ruangan tidak terasa datar. Penggunaan warna netral ini juga memberi kesan hangat, rileks,luas dan bersih kepada ruangan sehingga meningkatkan kenyamanan ruangan. Pengaplikasian warna dapat dipergunakan mulai dari lantai, dinding, plafon, furniture, maupun aksesoris sehingga tingkat variasi sangat tinggi walau dominan warna hanya netral.
Material alami untuk kesan natural

Sumber Gambar : TEMP
Selain penggunaan warna-warna netral, biasanya juga dipergunakan material-material alami kedalam desain. Penggunaan material alami seperti batu alam ataupun kayu pun sering dipergunakan kedalam desain. Material ini dapat dipergunakan di interior maupun exterior dari rumah dan membuat desain semakin terasa natural dan nyaman. Desain dari kayu atau batu ini sendiri pun tidak perlu yang halus, tapi desain yang bertekstur pun sangat bagus dipergunakan karena ini memberikan karakteristik kedalam desain dan lebih menyerupai bentuknya di alam asli sehingga lebih terlihat realistik dan menguatkan konsep menyatu dengan alam.
Ruang terbuka khas desain zen
Mendesain ruangan yang terbuka pun sangat sering dipergunakan di dalam desain rumah zen, karena dengan banyaknya bukaan dan tidak adanya sekat antar ruangan. Hal ini membuat seakan-akan indoor dan outdoor menyatu dan selaras tanpa halangan dan memperkuat hubungan dengan alam dan juga dengan sesama penguni. Sehingga terjadi keseimbangan dan hubungan dengan alam menjadi harmonis. Selain itu, desain ruangan terbuka juga bagus untuk sirkulasi udara dan sirkulasi cahaya.
Menggunakan tanaman sebagai dekorasi
Cara paling gampang untuk mengelevasi gaya desain zen adalah dengan penggunaan tanaman sebagai dekorasi tambahan didalam ruangan. Selain mengelevasi gaya desain, tanaman pun memiliki banyak efek psikologi yang bagus seperti mengurangi stress, membuat pengguna menjadi fokus, alat terapi dan membuat tenang. Tanaman pun membuat ruangan lebih sehat dengan menyerap CO2 yang ada dan melepaskan O2 yang baru sehingga udara dalam ruangan menjadi lebih segar.
Desain minimalis untuk menambah suasana sederhana
Tips terakhir adalah dengan mendesain rumah secara minimalis dan sesuai kebutuhan yang esensial saja. Dengan begini, maka akan membuat pengguna lebih tenang dan fokus terhadap apa saja yang diperlukan. Desain ini sangat cocok dipergunakan kedalam kehidupan sekarang dimana kita sering berkerja dirumah.
Itulah beberapa tips-tips mendesain interior rumah dengan gaya desain zen yang dapat dipergunakan kedalam desain rumah. Meski desain berfokus kepada kegunaannya kepada pengguna, tapi desain ini tidak kalah estetik layaknya desain lain. Semoga bermanfaat!