
Semakin berkembangnya jaman, dunia teknologi saat ini pun juga semakin berkembang. Dengan adanya perkembangan ini membuat semua orang menjadi lebih mudah dalam melakukan berbagai hal, salah satunya ketika akan mengedit gambar atau foto.
Ketika membicarakan soal edit gambar atau foto, pasti kamu juga tak asing dengan Photoshop. Yup siapa sih yang tidak mengenal software editor yang satu ini. Dengan adanya photoshop ini, memungkinkan kamu dan juga semua orang untuk mengedit gambar atau foto menjadi lebih bagus dan menarik.

Adobe Photoshop. (Sumber: Adobe)
Walau demikian, mungkin ada juga yang masih belum terlalu paham dengan software Adobe ini. Adobe Photoshop atau biasanya di sebut sebagai Photoshop merupakan perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto atau gambar dan pembuatan efek.
Software editor ini memiliki segudang fitur demi menunjang kebutuhan editting yang maksimal. Dalam menggunakannya, tentu saja kamu juga harus memiliki skill yang tentunya harus juga dipelajari dan dikuasai terlebih dahulu.
Teknik cropping dalam Photoshop

Ilustrasi workspace Photoshop. (Sumber: quora)
Salah satu skill dasar yang harus kamu kuasai dalam hal editting, adalah cropping atau memotong foto/gambar. Teknik cropping atau pemotongan gambar merupakan bagian penting dari aplikasi pengolahan image. Selain untuk menentukan secara tepat bagian tertentu yang ingin dipotong dan diolah, ketelitian dalam proses ini seringkali mempengaruhi hasil akhir yang ingin diperoleh.
Dalam Photoshop sendiri, ada berbagai teknik atau tools yang dapat dimanfaatkan untuk memotong foto/gambar. Mulai dari Marquee Tool, Lasso Tool, Crop Tool, Pen Tool hingga Quick Selection Tool. Namun, disini akan dijelaskan lebih kepada Marquee Tool dan juga Lasso Tool.
Marquee Tool
Tool pertama yang dapat kamu gunakan dalam cropping adalah Marquee Tool. Tool ini merupakan salah satu grup seleksi pada toolbox Photoshop. Marquee Tool sendiri terbagi menjadi 4, yaitu Rectangle, Ellipse, Single Row dan Single Column Marquee Tools yang semuanya tentu memiliki cara kerja yang berbeda.

Marquee Tool. (Sumber: Youtube)
– Rectangle Marquee Tool
Rectangle marquee tool adalah alat seleksi photoshop yang berbentuk persegi. Objek maupun gambar yang diseleksi, dibatasi dalam bentuk persegi, entah itu persegi panjang maupun sama sisi, tergantung dari keinginan kita.
– Elliptical Marquee Tool
Selain rectangle, ada Elliptical Marquee Tool. Fungsi dari tool ini sebenarnya tidak terlalu jauh dengan fungsi Rectangle, yang membedakan adalah Elliptical berbentuk lingkaran. tool ini cocok digunakan untuk menyeleksi bagian yang melingkar pada foto/gambar.
– Single Row dan Single Column Marquee Tool
Single row marquee tool dan single column merupakan alat seleksi yang bentuknya seperti garis, karena hanya menyeleksi ketebalan 1 piksel. Single row berarti seleksi horizontal, sementara itu, Single column berarti seleksi vertikal.
Lasso Tool
Tak hanya Marquee Tool, kamu juga bisa menggunakan Lasso Tool untuk cropping. Tool ini digunakan dengan cara manual layaknya menggunakan pulpen. Kamu bisa langsung membuat garis potong sesuai dengan gerakan mousemu dengan cara klik kanan lalu buat garis membentuk pola yang akan di potong lalu lepas.
Fungsi dari lasso tool ini adalah membuat seleksi bebas, sehingga kamu bisa menyeleksi bentuk apa saja pakai tool ini. Namun, tool ini tidak praktis karena kamu harus menekan tombol mouse waktu seleksi. Kekurangannya adalah foto yang terpotong terkesan kurang rapih terutama beberapa lekukan yang tidak terpotong sepenuhnya.

Lasso Tool. (Sumber: beasthehackerz)
– Polygonal Lasso Tool
Polygonal Lasso Tool ini merupakan cara crop dengan menentukan garis-garis sesuai kehendak yang kamu mau. Kamu bisa langsung membuat garis yang dapat diatur panjang pendeknya. Hal ini tentu bisa membuat potongan lebih rapih dan detail dengan cara klik kiri lalu buat beberapa garis sampai membentuk pola yang akan dipotong lalu double click kanan mouse.
Fungsi dari Polygonal Lasso Tool adalah membuat seleksi berbentuk poligonal (banyak sudut). Cara memakainya cukup mudah yaitu dengan mengklik setiap sudutnya yang mau kita seleksi. Kekurangan dari tool ini dalah lumayan menyita waktu apabila hendak memisahkan gambar dengan banyaknya detail bentuk dan lekukan dan juga ukuran yang cukup besar.
– Magnetic Lasso Tool
Selanjutnya, ada Magnetic Lasso Tool yang dapat melakukan cropping dengan cara menggerakan garis potong yang otomatis akan mengikutinya. Kamu hanya tinggal menggerakan pointer mouse kearah garis yang akan dipotong karena garis potong lasso tool ini otomatis akan mengikuti gerakan pointer dengan cara klik kiri pada titik awal pemotongan kemudian geser mouse kamu sampai membentuk foto yang akan dipotong lalu double click/klik di titik awal.
Fungsi dari tool ini adalah membuat seleksi secara bebas. Walau tool ini terkesan memiliki kesamaan dengan Lasso Tool, namun sebenarnya ada juga perbedaannya. Magnetic lasso tool lebih praktis dalam pemakaiannya dibandingkan Lasso Tool. Cukup kamu dekatkan pointer ke daerah yang akan diseleksi. Arahkan pointernya melalui garis / daerah yang diseleksi. Nah , garis seleksi tadi akan menempel sendiri seperti magnet. Kekurangan dari tool ini adalah terkadang garis otomatis suka kurang beraturan terutama terhadap objek foto dengan kualitas yang kurang, misalnya buram, pudar dan sebagainya.