Seni Rupa & Desain

Keluar dari Gaya Desain yang Lama? Perlu atau Tidak Ya?

gaya desain

Gaya desain terus berkembang. Namun apa jadinya kalau kamu masih terjebak dengan model yang itu-itu saja? Apakah ini ciri khas atau malas eksplorasi desain? Yuk kita bahas lebih lanjut!

Setiap munculnya tren desain sebenarnya merupakan cerminan dari evolusi teknologi. Saat ini telah terjadi pergeseran ke arah desain dengan efek visual yang lebih kompleks. Namun ada juga tren yang malah kembali ke gaya lama seperti vintage dan jenis font Serif.

Nah, setiap desainer pasti punya gaya pamungkas sebagai ciri khas. Akan tetapi jangan sampai karena kamu terlalu asik dengan satu aliran desain malah mengabaikan aliran lainnya. Sehingga kamu lupa bahwa ada segudang gaya desain lainnya di luar sana, GenK.

Mengapa demikian? 🤔

Karena seorang desainer dituntut untuk terus up to date dan peka dengan tren masa kini.

Ini bukan berarti kamu mesti move on dari gaya yang sekarang, tetapi eksplorasi lah yang mesti menjadi fokus utama kamu saat ini.

Supaya lebih jelas, yuk kita bahas lebih lanjut!

Tipe-Tipe Desainer

gaya desain 1

Ilustrasi tipe desainer (sumber: pexels.com)

Sebelum masuk ke pembahasan utama, kami akan membahas seputar tipe-tipe desainer yang berkaitan dengan pendalaman ciri khas desain.

Ini dia tipe-tipenya!

1. Masih mencari style

Tipe yang pertama adalah desainer yang masih mencari jati diri. Ia masih belum tahu seperti apa gaya yang akan ia dalami.

Kondisi seperti ini biasanya dialami oleh desainer baru terjun ke dunia desain. Sehingga ia belum bisa fokus dengan satu model.

Jika kamu termasuk ke dalam tipe ini, kami punya tipsnya nih, GenK. 😁

  1. Banyak mencari referensi desain supaya kamu tahu ada banyak model yang bisa kamu eksplorasi.
  2. Belajar dasar-dasar desain grafis.
  3. Cari tahu model seperti apa yang kamu suka. Pokoknya yang kamu banget deh, GenK.

2. Sudah punya style andalan tapi tetap mau bereksplorasi

Tipe yang berikutnya adalah desainer yang sudah menemukan jati dirinya dan sudah punya style andalan saat mendesain. Ia sudah tahu apa saja yang harus ditonjolkan di setiap karyanya.

Walaupun demikian, desainer tipe ini terus melakukan eksplorasi terhadap style-nya. Tujuannya supaya bisa terus sejalan dengan perkembangan gaya desain yang terus berubah-ubah setiap zamannya.

Namun ada hal yang perlu kamu perhatikan saat ingin melakukan perubahan. Usahakan tidak meninggalkan mentah-mentah style kamu yang lama. Apalagi jika kamu sudah banyak bekerja sama dengan klien.

Ada dua kemungkinan yang akan terjadi dan menjadi konsekuensi kamu saat melakukan perubahan. Pertama adalah munculnya klien baru yang tertarik dengan desainmu. Kedua adalah klien lama yang berhenti menggunakan jasamu karena desainnya sudah tidak sesuai dengan kebutuhan mereka.

Sekarang tinggal bagaimana cara kamu untuk mempertahankan keduanya, GenK.

About author

Related posts
Seni Rupa & Desain

3D Design Digunakan untuk Industri Apa Saja?

Seni Rupa & Desain

PowerPoint Infographic, Apa Manfaat dan Bagaimana Cara Membuatnya?

Seni Rupa & Desain

Mengenal Seluk Beluk Motion Design!

Seni Rupa & Desain

Cara Membuat Commercial Brochure Terbaik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *