Creativepreneur and Career

Hashtag TikTok, Bagaimana Cara Menggunakannya untuk Marketing?

Hashtag TikTok membantu mengkategorikan konten video, sehingga bisa ditemukan pengguna dengan jauh lebih mudah. Kalau pengguna mencari # Beauty misalnya, maka konten video brand yang menjual alat make up bisa muncul di sana. Lalu bagaimana caranya memanfaatkan hashtag untuk marketing di TikTok? Ini dia info lengkapnya.

Apa Kegunaan Hashtag TikTok?

Penggunaan hashtag adalah strategi yang penting dalam pemasaran di TikTok. Sebenarnya apa kegunaan hashtag TikTok? Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Meningkatkan Visibilitas

Sumber Gambar : dribbble.com

Penggunaan hashtag yang tepat mampu meningkatkan visibilitas terhadap konten kita. Bagi pengguna TikTok yang tertarik, mereka bisa langsung cek biodata dan akun perusahaan kita. Misalnya menggunakan #DIYProject, maka konten akan dilihat pengguna TikTok yang sedang mencari konten dengan # tersebut. 

2. Meningkatkan Engagement

Visibilitas yang meningkat juga bisa berarti meningkatnya engagement. Tapi engagement bisa meningkat kalau kita juga aktif di TikTok. Misalnya dengan menanggapi komentar followers, menjawab pertanyaan, dan lain sebagainya. Makin banyak jumlah likes dan komentar, maka engagement pun meningkat. 

3. Membangun Komunitas

Sumber Gambar : exolyt.com

Menggunakan hashtag TikTok dengan nama brand atau perusahaan kita sangat baik untuk membangun komunitas di sekitar bisnis kita. Kita dapat meningkatkan audiens dengan hashtag spesifik ini. Konten semacam ini dapat meningkatkan followers yang menyukai konten yang berhubungan dengan bisnis kita. 

Cara Menggunakan Hashtag TikTok untuk Pemasaran

Ini dia tips menggunakan hashtag TikTok yang efektif untuk pemasaran:

1. Padukan Hashtag Sesuai Niche dan Hashtag Trending

Sumber Gambar : yicaiglobal.com

Menggunakan hashtag populer atau yang lagi trending jelas penting supaya konten kita berpeluang muncul di FYP dan mudah dicari. Tapi hashtag populer saja tentu tidak cukup. Penting untuk tetap memperhatikan pasar produk kita. Karena itu gunakan niche hashtag untuk menjangkau konsumen yang memang sudah tertarik dengan produk kita. 

Contoh hashtag TikTok yang populer misalnya #TikTok Holidays. Beberapa konten menggunakannya dan memadukannya dengan hashtag sesuai niche yang ada hubungannya dengan konten mereka, misalnya #EcoHack, #LifeHack dan masih banyak lagi. 

2. Hitung Jumlah Hashtag yang Digunakan

Memang TikTok tidak membatasi berapa penggunaan hashtag dalam satu konten, tapi ada pembatasan jumlah karakter. Terlalu banyak hashtag membuat kita punya sisa sedikit untuk menambah caption. Disarankan menggunakan 3 – 5 hashtag yang tepat sasaran saja supaya masih bisa menambah caption yang seru dan.

3. Selalu Update dengan Hashtag yang Trending

Sumber Gambar : blog.planoly.com

Seperti yang kita tahu, segala macam tren di TikTok itu hanya bersifat sebentar saja. Apa yang tren hari ini, besok belum tentu masih tren. Karena itu, kalau kita menggunakan hashtag yang sudah ketinggalan tren, tentu hasilnya akan gagal menyasar target. 

Inilah pentingnya selalu mencari tahu dan update akan tren terbaru di TikTok. Kalau sudah memutuskan untuk menggunakan TikTok sebagai media promosi, maka harus rajin update juga setiap harinya. Jadi kita tahu betul apa yang lagi trending dan disuka di TikTok.

4. Hashtag FYP Tidak Selalu Trending

Ada banyak konten FYP yang menggunakan #ForYou, #ForYouPage atau #FYP yang jumlah views-nya mencapai puluhan, bahkan ratusan juta. Tapi ini bukan berarti semua konten yang pakai hashtag ini selalu sukses. Jadi lebih baik lebih memilih hashtag yang lebih sesuai niche dan isi konten. Sesekali menggunakan # yang ada hubungannya dengan FYP tidak masalah.

About author

Related posts
Creativepreneur and Career

6 Cara YouTube Dashboard Monetisasi Biar Menghasilkan!

Creativepreneur and Career

Fungsi Wireframe dalam Desain UI

Creativepreneur and Career

Fungsi Trademark dalam Bisnis dan Bagaimana Mendaftarkannya

Creativepreneur and Career

5 Cara Meningkatkan Traffic Website yang Wajib Dicoba!