Bekerja di industri kreatif memang istimewa dan menarik, GenK. Kamu bisa menemukan beragam pekerjaan kekinian yang unik dan tentunya menantang. Apa saja? Langsung disimak aja di bawah ini!
Berbagai pekerjaan baru terus bermunculan seiring dengan perkembangan zaman yang semakin pesat dan datangnya era teknologi di era Industri 4.0. Kebutuhan dan gaya hidup masyarakat yang juga ikut berubah menyebabkan munculnya banyak profesi baru di banyak bidang industri dan bisnis.
Profesi yang sepuluh tahun lalu belum ada atau mungkin tidak mendapatkan banyak perhatian, sekarang bermunculan dan banyak dicari oleh pasar, termasuk di industri kreatif. Berikut ini beberapa profesi kekinian yang bisa kamu coba, GenK.
1. Content Writer
“Kamu kerja di mana? Bagian apa?” “Oh, aku kerja di kreativv ID, jadi Content Writer”, “Waduh, ngapain tuh?”. Hayo, siapa yang familiar dengan percakapan tersebut? Nah, ini dia salah satu profesi kekinian yang paling sering kamu temukan di berbagai bidang, khususnya industri kreatif.
Ilustrasi orang menulis (sumber: contentwriters.com)
Melihat tren konsumsi konten digital yang terus meningkat, profesi yang terkait dengan produksi konten juga turut menjamur di mana-mana, GenK. Baik itu konten video, gambar, musik, hingga tulisan. Untuk konten dalam bentuk tulisan, profesi content writer adalah yang paling sering dicari.
Content writer atau terkadang juga disebut web content writer merupakan profesi yang bertanggung jawab untuk produksi konten berupa tulisan untuk platform digital dari sebuah organisasi atau perusahaan. Eits, tulisan yang dibuat oleh para content writer bukan sekadar tulisan biasa loh.
Setiap website memiliki target audiens yang spesifik dan pastinya membutuhkan konten yang spesifik pula. Untuk memastikan konten yang dibuat relevan dengan target audiens, para content writer wajib menguasai berbagai ilmu seperti SEO, menulis, dan pastinya kreativitas tanpa batas.
2. Brand Activation Specialist
Profesi kekinian lainnya yang banyak dicari di industri kreatif adalah brand activation specialist. Persaingan bisnis yang semakin ketat di tengah tren startup yang terus bermunculan menghadirkan tantangan baru yang dihadapi oleh banyak perusahaan; menarik minat serta perhatian para pengguna dan calon konsumen.
Contoh brand campaign (sumber: econsultancy.com)
Untuk menjawab tantangan tersebut, dibutuhkan strategi pemasaran serta kampanye promosi yang efektif agar presensi perusahaan tersebut bisa dikenal oleh publik secara luas, khususnya para calon konsumen potensial yang menjadi target audiens brand.
Fungsi inilah yang dilaksanakan oleh seorang brand activation specialist. Profesi ini bertanggung jawab dalam upaya pengembangan strategi pemasaran dan promosi perusahaan untuk dapat terhubung dan membangun brand awareness di antara konsumen.
Brand activation specialist seringkali bekerja sama dengan bagian business development untuk menyusun rancangan pemasaran yang tepat dan efisien supaya pesan yang ingin dibawa oleh sebuah brand bisa tersampaikan kepada khalayak ramai.
3. Account Executive
Ilustrasi seorang account executive (sumber: attorneyatlawmagazine.com)
Next, profesi kekinian lain yang banyak dicari di industri kreatif adalah account executive. Pekerjaan ini melibatkan banyak kegiatan yang berhubungan dan bagian eksternal dari sebuah perusahaan, yaitu hubungan dengan klien.
Account executive secara khusus bertanggung terhadap hubungan brand dan klien dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan antara kedua belah pihak. Tugas seorang account executive di antaranya adalah:
- Menyusun rancangan eksekusi proyek
- Korespondensi brand dengan pihak luar
- Membangun hubungan yang baik dengan klien
- Memastikan eksekusi proyek berjalan dengan lancar
Kemampuan komunikasi dan negosiasi yang mumpuni penting banget untuk dimiliki seorang account executive. Selain itu, pengetahuan akan metode promosi yang efektif serta strategi pemasaran yang optimal juga tidak kalah krusialnya untuk dikuasai para account executive.
4. Growth Analyst
Dalam upaya mengukur keberhasilan sebuah brand untuk mencapai targetnya, ada banyak faktor yang mesti diperhitungkan agar memastikan akurasi pertumbuhan yang benar-benar valid. Fungsi inilah yang menjadi tanggung jawab dari seorang growth analyst.
Google Analytics (sumber: segment.com)
Profesi ini bertugas untuk mengukur tingkat pencapaian target perusahaan dengan memakai berbagai tools khusus seperti Google Analytics dan tools analytics lainnya. Pengetahuan akan SEO yang mendalam hukumnya juga wajib nih buat seorang growth analyst.
Growth analyst merupakan profesi yang sedang naik daun beberapa tahun belakangan ini loh. Bukan hanya di industri kreatif, bidang industri seperti teknologi, e-commerce, pendidikan, finansial, dan media juga memerlukan yang namanya seorang growth analyst.
Profesi yang satu ini juga belum banyak digeluti oleh para pekerja. Jadi kesempatanmu untuk dapat bersinar dan menjadi bintang di bidang ini pastinya lebih tinggi, GenK, mantap kan!
Itu dia tadi beberapa profesi kekinian yang ada di industri kreatif, GenK. Nah, supaya kamu semakin terampil melaksanakan berbagai aktivitas kreatifmu, coba simak beberapa soft skills strategis yang pernah kami tulis di artikel sebelumnya. Semoga bermanfaat yah!
