Saat ini, platform sosmed Instagram jadi salah satu media promosi usaha yang paling ampuh. Media sosial satu ini bisa bantu kamu buat memperkenalkan usahamu ke kalangan masyarakat yang lebih ramai. Selain itu, punya akun bisnis di Instagram juga bikin usahamu bisa menjangkau lebih banyak calon konsumen. Salah satu cara yang bisa bantu usahamu kelihatan lebih berpengalaman dan trusted adalah dengan mengumpulkan followers sebanyak-banyaknya. Tapi, kok jumlah followers dari akun bisnismu makin berkurang? Wah, kamu wajib waspadai nih penyebab akun bisnis kehilangan follower berikut ini.
-
Kamu Pakai Trik Lama “Follow and Unfollow”
Sumber Gambar : easygetinsta.com
“Follow dan unfollow” adalah trik lawas yang ternyata sudah outdated banget. Trik ini biasa banget dilakukan oleh pemilik akun bisnis hingga selebritis dengan follow akun-akun random. Tujuannya, ya supaya mereka follow back akun tersebut.
Nah, kalau mereka nggak dapat follow back, akun-akun bisnis tersebut bakal unfollow akun yang sudah difollow tadi. Makanya, itulah yang bikin teknik satu ini nggak awet. Soalnya, nggak semua orang bakal nengok profil bisnismu dan follback. Alhasil, jumlah followersmu jadi stagnan, atau malah berkurang.
2. Kamu Pakai Layanan Beli Followers
Pernah nggak kamu dapat spam jasa follower yang janjikan kamu buat dapat followers banyak? Saat kamu pakai jasa mereka, memang sih kamu dapat banyak banget followers, bisa sampai jutaan! Tapi, followers instan yang kamu dapatkan itu sudah pasti adalah akun bot atau akun palsu. Ya, tapi perlu kamu ingat kalau Instagram menganggap itu sebagai hal yang ilegal.
Demi meminimalisir spam dan bot yang bikin user lain nggak nyaman, kru dari Instagram biasanya bakal melacak akun-akun profil bot dan menghapusnya. Kalau kamu pakai jasa bot ini, jangan kaget kalau mendadak jumlah followermu berkurang drastis. Bahkan, bisa jadi Instagram juga nge-ban dan blok akun bisnismu gara-gara dianggap melanggar aturan, lho. Jadi, hati-hati ya.
3. Kamu Kurang Berinteraksi dengan Followersmu
Sumber Gambar : hootsuite.com
Come on, kamu mengumpulkan followers buat memasarkan usahamu. Jadi, bukan cuma sekadar ngeksis dengan jumlah followers yang banyak. Biasanya, pemilik akun bisnis Instagram yang nggak responsif atau sering ghosting para follower yang bertanya tentang produk yang dijual bakal kehilangan followers lumayan cepat. Ya, bayangkan saja kamu ingin beli suatu produk tapi dicuekin oleh yang jual. Pasti, bete kan?
Tanpa sadar, ini jadi penyebab akun bisnis kehilangan follower yang umum banget. Makanya, rajin-rajin berinteraksi dengan followersmu, ya. Bisa dengan cara menjawab pertanyaan mereka, atau bikin quiz dan promo yang bikin mereka merasa engaged.
4. Akun Bisnismu Berubah Jadi Akun Sales
Sumber Gambar : callbell.eu
Ya, tujuan utama membuat akun bisnis di Instagram memang buat memasarkan produk-produk yang kamu jual, sih. Tapi, kalau kamu terlalu sering pakai cara hard-selling, bisa-bisa malah bikin ilfil followersmu. Coba deh lakukan pendekatan soft selling, seperti menawarkan informasi seputar fakta menarik tentang produk yang kamu tawarkan, tips, dan lain sebagainya. Makin banyak variasi konten yang bisa kamu tawarkan, makin banyak pula followers yang tertarik buat mengikuti akun bisnismu.
5. Kamu Posting terlalu Sering
Sumber Gambar : freewaysocial.com
Memposting konten yang terlalu jarang memang bisa bikin followersmu mengira kalau akunmu mati suri. Tapi, posting konten yang terlalu sering, misalnya 10 postingan dalam waktu 1 hari juga bisa bikin followermu jengah. Makanya, lebih baik kamu lakukan postingan secara terjadwal.
Misalnya, targetkan akun bisnismu buat diisi konten maksimal 7 postingan seminggu. Biarpun kelihatannya dikit banget, tapi udah cukup kok buat bikin tingkat engagement followers naik. Soalnya, konten yang dibagikan pun pastinya lebih fresh dibandingkan terlalu sering posting tapi konten yang ditawarkan cenderung garing dan nggak menarik.
Nah, sudah tahu kan penyebab akun bisnis kehilangan follower. Nah, dengan tips di atas semoga bisa bikin kamu lebih termotivasi buat tingkatkan follower dengan cara yang tepat. Jangan lupa, modal yang paling utama adalah sabar dan nggak gampang menyerah.
