Memilih celana jeans itu seperti memilih pasangan. Kamu harus mencari yang nyaman karena akan dikenakan dalam kurun waktu yang lama. Yuk simak 5 jenis celana jeans pria yang kami rekomendasikan buat kamu!
Ketika kamu datang ke sebuah department store atau distro, di sana sudah disuguhkan banyak jenis celana jeans pria dengan berbagai macam model, warna, ukuran, dan harga. Namun meskipun terdapat banyak model, kamu pasti masih sering galau, “Celana jeans seperti apa mesti saya beli?”
Ibarat mencari pacar, sangat penting untuk mencari pasangan yang ideal, begitupun saat mencari celana jeans yang cocok untukmu. Di sini kami ingin membagikan 5 jenis celana jeans pria yang bisa menjadi pilihanmu untuk tampil trendi. Yuk, bahas satu per satu!
1. Loose Fit Jeans
Jenis celana loose fit jeans (sumber: kohls.com)
Memiliki rutinitas kerja yang padat tapi tempatnya bikin gerah? Jika kamu memiliki kondisi lingkungan pekerjaan seperti itu, cobain celana loose fit jeans.
Sesuai namanya, jenis celana jeans pria yang satu ini bentuknya panjang dan longgar, sehingga kamu tidak akan merasakan sesak di bagian perut dan paha. Apalagi kalau kamu punya pinggang dan tulang yang besar.
Mau makan siang di Restoran Makan Padang bersama rekan kantor pun gak jadi masalah. Anti gerah-gerah club.
Loose fit jeans sendiri cocok digunakan ke acara formal dan semi formal. Bentuknya yang rapi membuatmu tampil percaya diri di depan klien, karena kamu bisa tampil formal tapi tetap terkesan santai dan outgoing di waktu bersamaan.
Nah, masalah mix and match tidak perlu diambil pusing, GenK. Untuk atasan, kamu dapat memadukannya dengan kemeja, kaos oblong, atau jaket bomber. Sedangkan untuk alas kaki gunakan sepatu loafers atau jenis sepatu pria lain yang bisa kamu baca di artikel sebelumnya.
Tips: Karena sifatnya longgar alias baggy, gulung bagian ujung celana loose fit jeans supaya tidak terlalu gombrong.
2. Slim Fit Jeans
Model slim fit jeans (sumber: everlane.com)
Jenis celana jeans pria yang berikutnya adalah slim fit. Berbanding terbalik dengan loose fit jeans, celana ini bentuknya cenderung ngepas dari pinggang sampai ujung kaki. Oleh karena itu, jenis celana ini lebih pas dikenakan oleh kamu yang berbadan kurus supaya tidak sesak saat dikenakan seharian.
Meskipun terkesan sempit, tapi sebenarnya celana ini tidak benar-benar mencetak bentuk tubuh kok. Malahan badanmu jadi terlihat proporsional karena mampu memberi ilusi kaki kurus dan jenjang.
Namun ada satu kelemahan dari slim fit jeans, yaitu kamu bakal kesulitan kalau sedang buru-buru saat memakainya. Bisa-bisa kakimu malah sakit dan perutmu jadi sesak karena terhimpit saat memasang kancing. Wah mesti hati-hati tuh, GenK!
Bicara soal mix and match, celana slim fit jeans cocok digunakan untuk acara semi formal dan non formal dengan kaos atau kemeja lengan pendek sebagai atasan. Dipakai buat kegiatan rapat? Bisa saja sih, tapi mungkin lebih ke rapat di tempat yang santai seperti cafe atau mall, supaya tidak terlalu tegang saat membicarakan proyek dengan klien.
Tips: Kenakan baju atasan yang punya ukuran ngepas juga, agar seimbang karena tidak gombrong di atas dan sempit di bawah.
3. Tapered Fit Jeans
Celana tapered fit jeans (sumber: lookastic.com)
Berikutnya kami punya tapered jeans sebagai pilihan jenis celana jeans pria yang sedang populer saat ini. Apa itu tapered jeans? Tapered jeans adalah celana yang memiliki konsep longgar di pinggang dan menyempit di bagian mata kaki. Sehingga celana ini bisa menjadi pilihan yang tepat bila kamu memiliki ukuran pinggang yang besar.
Supaya tidak terlalu longgar, kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan ikat pinggang. Pilihlah ikat pinggang warna coklat untuk memberi look hangat dan memiliki strap serta buckle berukuran sedang.
Jika ingin menonjolkan casual look, kamu bisa menggunakan kemeja yang dilapisi blazer berwarna cerah. Tak lupa kacamata hitam supaya penampilanmu makin kece, GenK.
Mau dipakai jalan-jalan ke mall? Bisa. Dipakai sebagai outfit pesta outdoor yang diadakan sahabatmu juga bisa. Tunggu apa lagi? Yuk tampil trendi dengan tapered fit jeans!
4. Mid Rise Jeans
Contoh mid rise jeans (sumber: nymag.com)
Jenis celana jeans pria yang berikutnya adalah mid rise jeans, yaitu jenis celana berbahan jeans yang ngepas di bagian pinggang, posisinya tidak terlalu atas dan tidak terlalu bawah. Kamu yang memiliki tulang berukuran besar akan cocok dengan jenis celana yang satu ini.
Jika dibandingkan dengan celana yang sudah kami bahas sebelumnya, mid rise jeans tergolong celana yang paling nyaman digunakan. Karena mau dipakai duduk berlama-lama pun tidak akan bikin perut sesak. Selain itu, buat kamu yang kurang suka bergaya dengan ikat pinggang, celana ini merupakan salah satu jawabannya, GenK.
Celana mid rise jeans cocok digunakan untuk acara formal dan semi formal. Padu padankan dengan kaos berwarna gelap di bagian dalam dan kemeja sebagai outer. Kemudian kenakan sepatu loafers atau oxford shoes sebagai alas kaki supaya bisa tampil kasual.
5. Low Rise Jeans
Gaya celana low rise jeans (sumber: www2.hm.com)
Last but not least. Kami punya low rise jeans, yaitu celana berbahan jeans yang dikenakan di bawah pinggul, makanya diberi istilah low rise. Umumnya jenis celana ini digunakan oleh orang yang memiliki tubuh kurus, tapi buat kamu yang punya tubuh besar tak perlu khawatir, karena masih cocok kok, GenK. Tinggal cari saja ukuran yang pas dengan pinggulmu.
Low rise jeans bisa dipadukan dengan kaos polos atau bermotif sebagai atasan dan sneakers putih sebagai alas kaki. Dengan item sederhana saja, kamu sudah bisa tampil kece loh. Misalnya untuk pergi ke mall atau konser musik.
Sayangnya, terkadang celana ini suka bikin kamu repot, GenK. Karena hanya bisa sampai pinggul, celananya jadi longgar dan rentan kedodoran. Sama seperti tapered jeans, kami menyarankan kamu untuk menggunakan ikat pinggang dengan strap dan buckle berukuran sedang.
Sekarang kamu tidak perlu ragu lagi untuk tampil kece di setiap aktivitas, seperti bertemu klien, rapat, atau sekadar jalan-jalan. Pilihlah jenis celana jeans pria yang nyaman digunakan dan juga cocok di kantongmu, GenK.
