Jualan online kini tidak terbatas hanya via e-commerce saja, tapi bisa juga lewat platform non e-commerce. Apa sih platform non e-commerce dengan tingkat penjualan tertinggi di Indonesia? Saat ini peringkat atas dipegang oleh TikTok Shop. Platform ini dinilai sebagai potensi yang sangat besar untuk meningkatkan bisnis dan penjualan bisnis kamu. Sebenarnya apa saja keunggulan TikTok Shop?
Bisa Berjualan Live
Sumber Gambar : ecommercenews.eu
Pengguna TikTok di Indonesia sangat banyak. Menurut survei yang dilakukan oleh Populix, 46% pengguna TikTok pernah belanja di TikTok Shop. TikTok merupakan aplikasi media sosial yang saat ini populer banget di Indonesia, karena itu potensi untuk meningkatkan bisnis pun sangat besar di sini.
Penjual bisa berjualan secara live sehingga bisa berinteraksi langsung dengan pengguna yang lagi aktif. Calon pembeli bisa langsung bertanya tentang produknya, jadi hampir sama dengan berbelanja di toko offline. Minat beli pun lebih meningkat.
Banyak Pengguna TikTok Aktif
Sumber Gambar : food-service.de
Seperti yang disebutkan di atas, pengguna TikTok di Indonesia saat ini sangat banyak. Bahkan pengguna TikTok di Indonesia mencapai peringkat ke-2 terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat. Pengguna TikTok di Indonesia bukan sekedar pengguna pasif yang buat akun lalu tidak pernah membuka aplikasinya lagi. Tapi banyak sekali pengguna aktif yang masuk ke TikTok hampir setiap hari.
Inilah yang membuat TikTok menjadi platform social commerce yang sangat potensial untuk jualan. Banyak bisnis yang bisa mencari target market mereka di TikTok. Memang pengguna TikTok kebanyakan adalah anak muda, usia 18 tahun ke atas.
Tapi bukan berarti tidak ada tingkat usia lainnya. Banyak pengguna yang usianya sudah lebih dewasa dari itu. Yang pasti kebanyakan penggunanya adalah usia aktif yang sudah memiliki penghasilan sendiri. jadi potensi pengguna untuk berbelanja di TikTok Shop pun lebih besar.
Ada Voucher Buat Pelanggan
Sumber Gambar : kjglass.co.uk
TikTok Shop juga memberikan voucher belanja untuk penggunanya. Lalu apa bedanya dengan platform e-commerce yang juga pasti bagi-bagi voucher belanja? Ternyata setelah dihitung-hitung, beberapa voucher belanja di TikTok Shop potongannya lebih banyak, jadi lebih menguntungkan. Apalagi juga ada kupon gratis ongkir.
Jadi kalau di platform e-commerce hanya ada voucher gratis ongkir saja atau bisa digabungkan dengan cashback, di TikTok Shop penggunanya bisa menggabungkan voucher gratis ongkir dan voucher diskon. Kalau ditotal, jumlah diskonnya ini jadi lebih banyak dibandingkan e-commerce.
Ditambah lagi, di TikTok Shop tidak diberlakukan biaya layanan. Meskipun biaya layanan nominalnya relatif tidak seberapa, tapi tetap menambah total belanja. Nah, di TikTok Shop tak perlu khawatir soal ini karena sama sekali tidak ada biaya khusus di bagian ini.
Bisa Buat Konten Sambil Jualan
Sumber Gambar : YouTube
Tak bisa dipungkiri bahwa TikTok adalah aplikasi yang seru. Penggunanya yang aktif dituntut untuk selalu kreatif kalau kepingin kontennya masuk FYP. Kita bisa buat konten dengan aneka filter, suara, efek musik dan teks yang membuat eksperimen makin asyik. Trennya cepat berganti, jadi penggunanya tak sempat bosan karena selalu ada hal baru bermunculan.
TikTok sangat sesuai dengan tren masa kini di mana orang makin ingin berekspresi dan menunjukkan karya mereka. Selain membuat konten, pengguna TikTok bisa sekalian berjualan. Jadi aktivitas jualan bisa tetap dilakukan dengan seru. Beda dengan di platform lainnya yang cenderung hanya berjualan biasa, tidak ada interaksi dengan pembeli.
