Kamu pasti sering kan menyantap kuliner khas Indonesia, baik makanan berat ataupun jajanan pasarnya, yang dibungkus atau dialasi dengan daun pisang? Ini dia manfaat daun pisang yang mesti kamu ketahui. Mau beli gado-gado, dibungkus pakai daun pisang. Beli nagasari, dibungkus pakai daun pisang juga. Sebenarnya kenapa sih dari semua daun harus daun pisang yang paling sering dipakai untuk membungkus atau mengalasi hidangan makanan?
Menurut Wikipedia, daun pisang sering digunakan karena bentuknya yang lebar, fleksibel, dan bisa digunakan sebagai hiasan. Makanya wajar banget kalau banyak yang menggunakan daun pisang untuk memasak, membungkus makanan, dan sebagai alas saat menghidangkan makanan. Daun ini memang populer, apalagi di daerah-daerah tropis dan subtropis.
Selain dipakai buat masak-memasak, daun pisang juga kerap digunakan sebagai dekorasi rumah. Bakal cocok banget kalau kamu ingin membangun konsep rumah tropis. Dijamin suasana tropikal makin kental kalau ada dekorasi daun pisang deh.
Liwet Tidak Bakal Lengkap Tanpa Daun Pisang
Nasi liwet (sumber: inovasee.com)
Pernahkah kamu ikut makan liwet? Makan bersama-sama dengan hidangan nasi dan lauk-pauknya yang digelar di lantai dengan menggunakan daun pisang? Makan liwet bisa mengeratkan kedekatan satu sama lain loh, karena kita jadi bisa saling berbagi tanpa pandang bulu. Cerminan makhluk sosial banget kan?
Balik lagi soal daun pisang, makan liwet tidak bakal lengkap tanpa daun pisang. Yap, beberapa daerah di dunia memang mempunyai tradisi makan bersama-sama di lantai dengan daun pisang, seperti India dan Indonesia. Sejak dulu, penggunaan daun pisang memang sudah turun temurun dari nenek moyang kita. Dan entah mengapa setiap makanan yang dibungkus dengan daun pisang jadi memiliki cita rasa khas tersendiri. Liwet yang tadinya sudah enak, bakalan lebih enak lagi kalau ada sentuhan daun pisang. Percaya? Daripada penasaran, mendingan cobain deh.
