Arsitektur & Interior

Memaksimalkan Hunian Terbatas dengan Konsep Space-Saving

Hunian dengan luasan yang terbatas seringkali menjadi permasalahan utama yang biasa ditemukan saat ini. Hal ini biasanya disebabkan oleh ketersediaan lahan yang semakin terbatas. Belum lagi,  kebutuhan penghuni yang berbeda-beda dan semakin banyak tiap harinya membuat permasalahan semakin bertambah. Oleh karena itu, permasalahan ini seringkali menjadi tantangan dalam mendesain ruang dan dalam memilih furniture yang tepat. Konsep Space-Saving menjadi alternatif pilihan yang mulai populer belakang ini.

Apa itu Konsep Space-Saving?

Sumber Gambar : block-a.com

Menurut Imelda Amal pada bukunya yang berjudul, “Menata Apartemen”, menyatakan bahwa tujuan dari konsep Space-Saving adalah membuat ruangan dengan luas yang terbatas dapat menampung semua kebutuhan serta kegiatan penghuni tanpa membutuhkan banyak komponen furniture di dalamnya. Meskipun begitu, terlepas dari banyaknya kelebihan yang dapat diperoleh dari penerapan konsep ini, tentu saja ada beberapa hal lain yang juga perlu dipersiapkan sebelum menerapkan konsep ini.

Berikut beberapa contoh penerapan konsep Space-Saving yang paling sering ditemukan!

Meja makan lipat

Sumber gambar : Dekoruma

Meja makan ini cocok buat kamu yang ingin memiliki banyak area penyimpanan. Selain itu, meja ini juga dapat dijadikan sebagai meja pajangan dan lebih mudah untuk dipindah-pindahkan. Meja lipat dinding ini merupakan solusi yang paling sempurna untuk ruangan yang sangat mungil. Ini dapat dilipat ke dinding jika tidak digunakan sehingga ruang gerak dapat menjadi lebih luas.

Tempat Tidur Lipat

Konsep Space-Saving

Sumber Gambar : SpaceStock

Tempat tidur biasanya merupakan furniture yang paling memakan banyak tempat. Untuk mengakalinya, kamu bisa menggunakan tempat tidur lipat, seperti murphy bed, sofa bed, dan lain-lain. Pemanfaatannya akan sangat menghemat ruang dan kita bisa melakukan aktivitas lainnya tanpa merasa terganggu. Dengan tempat tidur lipat dinding atau murphy bed ini, kita tidak perlu lagi khawatir jika ingin memilki tempat tidur yang besar. Kita bisa melipat ke dinding ketika sedang tidak menggunakannya.

Rak, Meja, Kursi Dalam 1 Furniture

Sumber Gambar : Expand Furniture

Furniture ini akan sangat cocok untuk menghemat ruang di kamar tidur yang sangat mungil. Selain dapat bertranformasi menjadi berbagai fungsi sesuai dengan kebutuhan, furniture ini juga praktis dan dapat dipindah-pindahkan sehingga sangat memudahkan pengguna untuk menggunakannya.

Persiapan Penerapan Konsep Space-saving

Konsep Space-Saving

Sumber Gambar : GoodsHomeDesign

Itu tadi adalah Berbagai penerapan konsep Space-Saving. Lalu, apa saja hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum memutuskan untuk menerapkan konsep ini? Berikut hal-halnya :

  • Mempersiapkan dana yang lebih besar.

Harga yang ditawarkan biasanya relatif lebih mahal dibandingkan dengan harga furniture pada umumnya. Hal ini dikarenakan kualitas dan desain yang ditawarkan masih jarang beredar, serta tingkat kesulitan desain biasanya lebih rumit sehingga membuat biaya produksinya lebih tinggi.

  • Jangka waktu pembuatan yang relatif lebih lama.

Akan membutuhkan proses yang lebih lama jika memutuskan untuk membuat furniture custom karena harus melalui proses perancangan atau pembuatan terlebih dahulu, dan juga tergantung dari tingkat kesulitan desain. Namun, ini tidak akan terlalu jadi masalah karena hasil yang didapatkan akan sesuai dengan permintaan masing-masing pengguna.

  • Mempersiapkan area atau space tambahan.

Adanya kemungkinan akan hilangnya area fungsional yang seharusnya ada pada ruangan, contohnya seperti ruang makan, ruang kerja, ataupun kamar tidur karena fungsinya ditransformasi menjadi fungsi lain. Dengan hilangnya area tersebut, maka kegiatan pengguna juga akan bergeser ke area yang ada. Namun, ini tidak akan menjadi masalah besar jika tidak memiliki area tambahan karena fleksibitas dari penerapan konsep ini akan menyesuaikan fungsi dan kebutuhan untuk masing-masing ruang.

 

Itu dia beberapa pembahasan mengenai konsep Space-Saving yang dapat dipertimbangkan sebelum kalian menerapkannya pada hunian mungil kalian. Semoga artikel ini dapat menginspirasi!

 

Ditulis oleh : Natasha Birgitta Kuseng Mahasiswa Prodi Desain Interior Universitas Kristen Petra  

Related posts
Arsitektur & Interior

Wajib Tau! Ini Dia Jenis Septic Tank Yang Dapat Mengurai Limbah Lebih Optimal

Arsitektur & Interior

Wajib Tau! Ini Dia Keuntungan Menggunakan Underground Tank

Arsitektur & Interior

Tips Merawat Tangki Air Agar Bebas Lumut dan Tahan Lama

Arsitektur & Interior

Ini Dia Tips Untuk Menghidupkan Kembali Desain Retro Di Rumah!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *