Creativepreneur and Career

Tips Membuat Elevator Pitch yang Singkat Agar Menarik dan Memikat

Tips Membuat Elevator Pitch

Elevator pitch adalah ujung tombaknya para pebisnis yang berfungsi untuk menggaet calon konsumen, klien atau investor. Nggak cuma menjadi senjata yang sangat penting dalam dunia bisnis, elevator pitch juga membantu banget saat kita ingin memperkenalkan diri pada orang baru, lho. Itulah kenapa penting untuk tahu gimana, sih, caranya bikin elevator pitch yang baik, dan yang nggak boleh dilupakan, jangan sampai durasi elevator pitch-mu terlalu panjang. Karena agar bisa berfungsi dengan optimal dan efektif, disarankan elevator pitch dilakukan dalam durasi singkat, antara 30-60 detik doang, GenKs.

Nah, berikut ini adalah kiat dan tips membuat elevator pitch yang singkat, tapi menarik dan memikat:

Tips #1: Awali dengan ‘Siapa Kamu’ dalam Satu Kalimat

elevator pitch

Sumber Gambar : hacktiv8.com

Memperkenalkan dirimu dan asal perusahaan menjadi hap pertama yang harus kamu sampaikan dalam elevator pitch. Pastikan nggak terlalu bertele-tele. Satu kalimat sudah cukup untuk menyampaikan poin ini.

Tips #2: Jelaskan Apa yang Kamu Lakukan dan Tawarkan secara Spesifik

elevator pitch

Sumber Gambar : sesamesoftware.com

Langkah selanjutnya adalah menyebutkan apa, sih, yang kamu lakukan dalam bidang pekerjaanmu dan produk atau jasa apa yang kamu tawarkan. Berikan penjelasan dalam 1 hingga 2 kalimat dengan spesifik dan gunakan kalimat menarik.

Tips #3: Tunjukkan Apa Keahlian dan Kelebihan yang Kamu Miliki

Sumber Gambar : pm.umd.edu

Kemudian jelaskan apa saja masalah yang ingin kamu atau perusahaanmu selesaikan. Sebagai contoh, jika kamu bekerja di bidang fintech, jelaskanlah kalau perusahaanmu berupaya memberikan kemudahan dalam bertransaksi.

Selain itu, perusahaanmu juga berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran generasi milenial tentang pentingnya belajar mengelola finansial sedini mungkin.

Tips #4: Beri Tahu Hal Apa Saja yang Membedakan Dirimu atau Perusahaanmu dengan yang Lain

Sumber Gambar : kpiconsultancy.com

Yang namanya audiens itu di mana-mana sama saja. Mereka nggak bakalan mau menghabiskan waktu untuk mendengarkan sesuatu yang bisa didengar dari pihak lain. Yang ingin mereka tahu adalah hal apa saja yang menjadi pembeda antara dirimu atau perusahaanmu dengan perusahaan lain di luar sana. So, tunjukkan apa yang berbeda darimu dan perusahaanmu pada mereka.

Tips #5: Ajukan Pertanyaan Terkait Bisnismu sebelum Akhir Elevator Pitch

elevator pitch

Sumber Gambar : squarespace.com

Well, biasanya, sih, elevator pitch itu dilakukan secara 1-on-1. Itulah sebabnya, kamu harus punya engagement khusus dengan orang tersebut. Jangan ragu untuk menanyakan hal yang berkaitan dengan bisnismu kepada mereka. Misalnya, cobalah kamu mengajukan pertanyaan, “Apakah Anda saat ini sudah mulai berinvestasi?”

Tips #6: Sertakan CTA

 

Sumber Gambar : entrepreneur.com

Dan tips terakhir untuk bikin elevator pitch adalah dengan menyertakan Call to Action (CTA) agar audiens makin kepo dan jadi ingin tahu lebih jauh tentang apa aja yang kamu sampaikan sebelumnya, guys.

Eits, jangan dikira cuma itu doang, ya, fungsi dari CTA. Karena CTA juga dapat mendorong adanya follow up hingga terjadinya pembelian barang dan jasa yang kamu tawarkan. Jadi, sampaikan gimana cara audiens menghubungimu jika mereka butuh informasi lebih lanjut. Akan lebih baik lagi kalau kamu bisa memberikan kartu manamu, GenKs.

Itulah trik dan tips membuat elevator pitch yang singkat, tapi menarik dan memikat audiens. Kamu bisa melakukannya menggunakan bahasa Inggris maupun bahasa Indonesia. Agar makin oke, jangan ragu untuk banyak-banyak berlatih, ya, GenKs. Semoga bermanfaat dan dapat diterapkan ya, GenkS!

About author

Related posts
Creativepreneur and Career

6 Cara YouTube Dashboard Monetisasi Biar Menghasilkan!

Creativepreneur and Career

Fungsi Wireframe dalam Desain UI

Creativepreneur and Career

Fungsi Trademark dalam Bisnis dan Bagaimana Mendaftarkannya

Creativepreneur and Career

5 Cara Meningkatkan Traffic Website yang Wajib Dicoba!