Arsitektur & Interior

Tips Mendesain Cafe Unik, Bikin Penasaran!

Sudah sejak beberapa tahun ini, cafe sangat diminati oleh pengunjung. Bahkan saat ini cafe menjadi lebih laris dibandingkan restaurant pada umumnya. Banyak orang berlomba – lomba membuka usaha cafe. Beberapa alasannya yaitu karena cafe lebih disukai anak muda, dapat menjadi tempat kumpul bersama, tempat mengerjakan tugas, dan lain-lain. Selain itu, suasana cafe yang nyaman, enak, dan sesuai dengan anak muda membuat cafe menjadi tempat pilihan anak muda sekarang. Menu yang ditawarkan pun tidak terlalu berat dan biasanya berupa snack dan kopi. Oleh karena itu, cafe banyak kita jumpai di manapun. Membuka usaha cafe merupakan sebuah peluang usaha yang sangat baik, namun sebelumnya yuk simak dulu beberapa tips mendesain cafe di bawah ini!

1. Menentukan Gaya Desain Cafe yang Menarik

Sumber Gambar : dokumen pribadi

Saat ini banyak sekali cafe dengan gaya desain modern minimalis, modern kontemporer, industrial, dan lain-lain. Sebenarnya gaya desain ini membuat cafe terlihat simple, bagus, dan elegant. Namun, karena terlalu banyak cafe yang sudah menggunakan gaya desain ini, maka menimbulkan kesan monoton dan membosankan.

Cobalah mengambil gaya desain cafe yang jarang digunakan oleh cafe-cafe saat ini seperti tropikal, bohemian style, dan lain-lain. Mengambil gaya desain cafe yang unik sangat diperlukan untuk menarik pengunjung datang ke cafe tersebut dan memberikan pengalaman yang berbeda kepada pengunjung.

2. Branding Nama Cafe

Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Buatlah branding cafe berupa nama ataupun logo di bagian fasad cafe dengan desain yang sederhana namun mudah dibaca dan diingat oleh semua orang. Pilihlah warna yang netral dan berbeda dengan bagian background tulisan. Selain itu, pilihlah bentuk tulisan yang sederhana dan praktis sehingga mudah untuk dibaca dan diingat.

3. Penataan Area Cafe yang Tepat

Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Dalam mendesain cafe, harus dipikirkan terlebih dahulu penataan setiap area dengan tepat. Jarak antar meja jangan dibuat terlalu berdekatan untuk menjaga privasi setiap orang. Sediakan area privat bagi pengunjung yang ingin mendapatkan ketenangan. Area bar dibuat berdekatan dengan dapur dan kasir. Area bar dibuat berdekatan dengan area makan agar pelayan tidak terlalu jauh ketika mengantarkan pesanan.

4. Membuat Vocal Point (Point Utama)

Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Perlu adanya vocal point dalam sebuah desain agar cafe menjadi lebih menarik dan tidak membosankan. Vocal point dapat diletakan di manapun seperti bagian tengah cafe, area kasir, area bar, dan lain-lain. Penataan vocal point dapat disesuaikan dengan desain yang ingin diciptakan untuk area cafe tersebut. Vocal point dapat berupa dekorasi dinding, tulisan, kolam kecil, dan lain-lain.

5. Pemilihan Furniture yang Tepat

Mendesain Cafe

Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Pemilihan furniture harus disesuaikan dengan gaya desain yang digunakan. Namun tetap harus diingat untuk memilih furniture yang ergonomis dan nyaman untuk digunakan terutama dalam jangka waktu yang lama.

Terdapat beberapa alternatif furniture yang dapat digunakan yaitu pada area meja terdapat beberapa macam pilihan yaitu meja bundar atau oval dan meja persegi atau persegi panjang. Meja bundar atau oval lebih tepat jika diletaletakan di bagian tengah ruang. Meja bundar atau oval dapat membuat antar pengunjung menjadi lebih dekat.

Sedangkan, meja persegi atau persegi panjang sangat fleksibel karena dapat diletakan di bagian tengah, samping, dan sudut ruang. Meja berbentuk persegi atau persegi panjang membuat terkesan adanya jarak antar pengunjung. Namun, meja dengan bentuk seperti ini jauh lebih murah dalam hal biaya pembuatan dibandingkan meja bundar atau oval. Untuk area kursi ada beberapa alternatif pilihan seperti kursi single, sofa, dan kursi bar.

Penentuan kursi harus disesuaikan dengan art dalam mendesain cafe tersebut, anggaran, peletakan, dan kekuatan dari kursi tersebut. Jika kursi tersebut diletakan di bagian luar cafe, maka gunakan kursi yang tahan terhadap panas dan hujan, sedangkan jika kursi tersebut digunakan di dalam ruangan, maka segala jenis kursi dapat digunakan.

Penentuan penggunaan bentuk meja dan kursi juga harus disesuaikan dengan area penataan cafe tersebut. Jangan menggunakan ukuran furniture yang terlalu besar karena akan menimbulkan kesan sempit dan kecil.

6. Warna

Mendesain Cafe

Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Pemilihan warna harus disesuaikan dengan gaya desain. Untuk menciptakan ruangan yang bersih, luas, dan terkesan tidak sempit, dapat menggunakan warna putih. Sedangkan, untuk menciptakan ruangan yang tidak monoton dan menarik, dapat menggunakan perpaduan warna-warna cerah.

Selain itu, jangan lupa untuk memasukkan warna sesuai identitas branding cafe tersebut. Tujuan dari hal ini yaitu agar cafe tersebut memiliki ciri khas dan keserasian antara logo dan desain interior. Hal ini lah yang membuat sebuah desain memiliki keunikan tersendiri.

7. Menggunakan Ornamen Cermin atau Tanaman Hias

Mendesain Cafe

Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Bagi cafe yang berukuran kecil, ornamen cermin sangat diperlukan untuk memberikan kesan yang luas pada sebuah ruang. Cermin dapat diaplikasikan di sepanjang dinding agar area cafe terlihat lebih lebar dan luas.  Selain menggunakan cermin, dapat mengaplikasikan dinding kaca pada beberapa sisi cafe untuk membuat area cafe terlihat semakin luas.

Tanaman hias juga diperlukan untuk membuat area cafe menjadi lebih cantik dan asri. Penataan tanaman hias dapat diatur pada sudut-sudut ruangan ataupun di area kasir. Selain menggunakan tanaman pot, dapat juga menggunakan tanaman gantung untuk memperindah area cafe.

8. Memperhatikan Setiap Detail Kecil

Mendesain Cafe

Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Dekorasi yang mendukung area cafe juga sangat dibutuhkan. Beberapa ide dekorasi yang dapat menjadi pilihan yaitu pigura foto, jam, mainan-mainan kecil, vas bunga, dan lain-lain. Dekorasi ini dapat disesuaikan dengan gaya desain yang digunakan pada cafe tersebut. 

Nah ini dia beberapa tips yang harus diperhatikan dalam mendesain cafe agar terlihat unik dan menarik minat pengunjung. Jadi tunggu apa lagi? Yuk, wujudkan cafe impian anda sekarang juga!

Penulis:
Felicia Benedicta, mahasiswi jurusan Desain Interior, Universitas Kristen Petra, Surabaya
About author

Related posts
Arsitektur & Interior

Memahami Jarak antara Rumah Hunian dan Pohon agar Akarnya Nggak Merusak Pondasi Bangunan

Arsitektur & Interior

Yuk, Kenali 5 Jenis Pintu dan Fungsinya!

Arsitektur & Interior

Menengok Pesona Gereja St. Yakobus Surabaya

Arsitektur & Interior

Dinding Hijau Norak? Simak Tips Berikut Ini!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *