
Mengatasi Review Negatif – Seperti kehidupan ini, dalam dunia bisnis juga ada masanya naik turun, GenKs. Misalnya hari ini barang daganganmu laris manis sampai untung besar, tapi di waktu lain kamu harus merasakan berada di bawah ketika roda berputar. Salah satu hal yang bikin bisnis anjlok adalah ketika ada komentar atau review negatif dari customer.
Kalau nggak ditangani dengan tepat, ulasan seperti itu bisa menghancurkan reputasi bisnis yang udah dibangun selama ini. Sebaliknya, jika cara mengatasi review negatif dilakukan secara benar, maka bisnismu justru akan semakin matang dan sukses, GenKs.
Hmm, tapi gimana, sih, cara merespon atau mengatasi review negatif dari pelanggan? Yuk, intip rahasianya berikut!
Tips #1: Tanggapi Mereka dengan Sopan dan Penuh Empati

Sumber Gambar : earlytorise.com
Ingatlah, pelanggan adalah raja. Jadi, semarah atau seburuk apa pun komentar yang mereka lontarkan, usahakan untuk menanggapi dengan sopan dan tunjukkan rasa empatimu. Perlihatkan bahwa kamu peduli dengan yang dialami konsumen. Bayangkan kamu berada di posisi mereka. Tapi tetap ingat bahwa kamu adalah pemilik bisnis. Berikanlah tanggapan sesuai porsimu sebagai penjual yang peduli kepada para pelanggannya.
Tips #2: Seksama dan Berhati-Hati Saat Membaca Review Negatif dari Pelanggan

Sumber Gambar : rooshv.com
Langkah kedua merespon komentar buruk dari pelanggan adalah dengan membaca tulisan mereka secara mendetail dan hati-hati. Jika perlu kamu bisa mengulanginya beberapa kali sampai benar-benar paham tentang apa maksud konsumenmu dalam review mereka.
Jangan sampai kamu gegabah memberikan tanggapan karena hanya membaca sekilas dan menarik kesimpulan yang salah. Coba pastikan juga siapa pemberi komentar negatif itu, lalu bayangkan perasaannya saat menulis ulasan tersebut.
Tips #3: Mintalah Maaf dan Lakukan Analisis Kesalahan

Sumber Gambar : incimages.com
Cara terbaik untuk mengatasi review negatif, yaitu dengan meminta maaf. Langkah ini penting dilakukan untuk meredakan emosi pelanggan. Hindari mempertahankan diri berada di posisi nggak merasa bersalah. Kalau begitu kamu cuma akan memperkeruh keadaan dan nggak bakal dapat solusi yang tepat. Bahkan meski bukan pihakmu yang salah, meminta maaf di awal sangat disarankan, lho.
Tips #4: Ketahui Kapan Waktu Terbaik untuk Berkomentar

Sumber Gambar : entrepreneur.com
Hmm, kira-kira kapan, ya, saat yang tepat untuk membalas komentar itu? Sebaiknya, sih, sesegera mungkin. Jangan sampai masalah ini dibiarkan sampai berlarut-larut, karena justru akan jadi bumerang bagi bisnismu. Tapi pastikan kamu udah menganalisa persoalan yang terjadi dulu sebelum menanggapinya, ya.
Jika kamu merasa nggak bisa langsung merespon, kamu bisa turut melibatkan tim atau orang ketiga dengan meminta saran dan masukan.
Tips #5: Jangan Sampai Baper!

Sumber Gambar : saarpark-apo.de
Apabila kamu udah memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis yang berkaitan langsung dengan pelnggan, kamu harus siap mental. Jangan sampai mudah baper ketika dilukai pembeli lewat komentar negatif. Supaya tahan banting, anggap aja semua ulasan buruk itu sebagai motivasi untuk meningkatkan kualitas bisnismu.
Tips #6: Tawarkan ‘A Win Win Solution’ untuk Memperbaiki Masalah

Sumber Gambar : medium.com
FYI, saat ada pelanggan yang berkomentar buruk, itu artinya mereka ingin mendapatkan lebih dari yang udah diterima. Nah, untuk memperbaiki masalah, kamu bisa mencoba menawarkan solusi dengan segala pertimbangan yang telah dipikirkan secara bijaksana supaya nggak merugikan dua belah pihak.
Tips #7: Segera Perbaiki Pelayanan

Sumber Gambar : freepik.com
Dalam dunia bisnis, rintangan adalah hal yang nggak mungkin kamu hindari. Alih-alih memasukkan komplain yang datang ke dalam hati, cobalah menjadikan review negatif itu sebagai inspirasi untuk memperbaiki kesalahan dalam usaha yang kamu jalani agar lebih berkembang ke depannya.
Nggak perlu minder apalagi baper kalau ada pelanggan yang memberi ulasan buruk. Selama kamu bisa menerapkan tujuh tips di atas dengan baik, kamu bisa mengatasi review negatif apa pun, GenKs.