Bulan Ramadan adalah salah satu bulan yang paling ditunggu oleh setiap Muslim di seluruh dunia. Bahkan banyak orang yang mempersiapkan diri atau juga merencanakan aktivitas tertentu jauh-jauh hari sebelum Ramadan tiba, seperti olahraga saat puasa salah satunya.
Hanya saja, walaupun bagus untuk kebugaran tubuh, olahraga merupakan sebuah aktivitas yang dapat membuat tubuh mengeluarkan keringat dan tentu saja capek. Untuk itu, apakah olahraga adalah pilihan yang tepat untuk dilakukan saat sedang menjalankan ibadah puasa? Jawabannya adalah why not? Berolahraga saat sedang puasa nggak menjadi suatu beban apalagi masalah kok.
Tapi, kamu harus mempertimbangkan dan memilih jenis olahraga apa saja yang dapat dilakukan saat berpuasa. Nah, berikut ini adalah jenis olahraga saat puasa yang dapat tetap dilakukan.
Waktu yang Tepat untuk Berolahraga Saat Ramadan
Sumber Gambar : beliefnet.com
Sebelum menuju jenis olahraga apa saja yang dapat kamu lakukan di bulan Ramadan, ada baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu waktu yang tepat untuk melakukannya.
Di bulan-bulan umum, berolahraga di pagi hari adalah sesuatu yang bagus untuk dilakukan, tapi ketika kamu berpuasa, maka gantilah waktunya ke sore hari atau satu jam sebelum berbuka. Kalaupun harus berolahraga di pagi hari, usahakan melakukan latihan yang ringan-ringan saja agar nggak banyak energi yang terbuang.
Jenis Olahraga yang Tetap Bagus Dilakukan Saat Ramadan
Olahraga Fisik
Sumber Gambar : playo.co
Olahraga fisik adalah jenis aktivitas yang bagus dilakukan untuk menjaga atau mempertahankan tingkat kebugaran umum baik selama Ramadan atau di luar bulan tersebut. Jenis Olahraga fisik ini meliputi jenis sepak bola, basket, voli, tenis dan beberapa lainnya.
Olahraga fisik ini membutuhkan energi yang relatif tinggi dan dapat membuat orang capek karena tenaganya terkuras dan kadar glikogen dalam tubuh turun drastis. Oleh karenanya, lakukan olahraga fisik ini menjelang berbuka.
Yoga
Sumber Gambar : silmiputri.com
Yoga adalah bentuk latihan fisik dan mental yang bagus untuk kebugaran dan kelenturan otot-otot tubuh. Latihan satu ini dapat digolongkan sebagai bentuk yang lebih ringan dibandingkan olahraga fisik pada umumnya dan nggak memerlukan terlalu banyak energi untuk melakukannya.
Selama Ramadan, yoga dapat dilakukan di siang atau sore hari dengan gerakan yang standar atau umum saja. Akan tetapi untuk hasil yang maksimal, disarankan untuk melakukan yoga setelah berbuka atau setelah tubuh kembali menerima nutrisi dan terhidrasi dengan baik.
Aerobik/Senam
Sumber Gambar : freepik.com
Latihan fisik lain yang tak kalah ringan dari yoga adalah aerobik dan senam seperti Zumba salah satunya. Dengan melakukan latihan fisik seperti ini, maka dapat meningkatkan daya tahan kardiovaskular seseorang sekaligus membakar banyak kalori. Ketika sedang berpuasa, lakukan latihan aerobik atau senam yang hanya mempunyai gerakan ringan saja agar kamu nggak kehausan saat melakukannya.
Seperti halnya yoga, latihan semacam ini lebih maksimal jika tubuh sudah mendapatkan asupan nutrisi dan terhidrasi secara cukup alias dilakukan setelah berbuka puasa. Hal itu dikarenakan ada kecenderungan terjadinya peningkatan detak jantung dan suhu tubuh. Oleh karenanya, aerobik dan senam lebih mudah membuat tubuhmu berkeringat.
Bersepeda
Sumber Gambar : Freepik.com
Olahraga yang menggunakan media dan cocok dilakukan saat berpuasa adalah bersepeda. Ada banyak manfaat dari bersepeda ini, mulai dari menjaga kebugaran tubuh, sebagai media relaksasi mata sampai dengan sarana penghilang stres. Dibandingkan dengan 3 jenis olahraga di atas, bersepeda dapat kamu lakukan di sembarang waktu. Kamu dapat melakukannya pagi, siang, sore ataupun malam hari di bulan Ramadan.
Bagaimana? Siap berkeringat dan tetap sehat di bulan Ramadan?
