Seberapa sering, sih, kamu menggunakan kamera ponsel kamu? Dari mulai mengabadikan foto hewan peliharaan, mengunggah Instastory terbaru hingga mengirim bukti transfer ke online shop, sulit rasanya melepaskan kamera ponsel dari kegiatan berkomunikasi sehari-hari ya!
Tapi tahukah kamu, bagaimana perkembangan kamera ponsel sebelum memiliki kualitas foto seperti ponsel kamu sekarang ini? Ā Yuk kita cari tahu, GenK!
Kamera digital dan ponsel merupakan dua teknologi yang lahir di waktu yang berdekatan. Tercatat bahwa kamera digital ditemukan oleh Steven Sasson pada tahun 1975, sementara ponsel itu sendiri ditemukan oleh Martin Cooper pada tahun 1973. Tapi orang-orang di zaman itu harus sabar hingga memasuki milenium baru dimana kedua teknologi tersebut akhirnya bisa bersatu.Ā
Tahun 2000
Ponsel pertama yang punya kamera diproduksi oleh Samsung dengan nama SCH-V200, dirilis di Korea Selatan pada Juni 2000. Menggunakan model flip phone, SCH-V200 ini memiliki layar LCD sebesar 1,5 inci dan kamera digital dengan resolusi 350.000 piksel atau 0,35-megapiksel. Jadi, ponsel ini mampu mengambil 20 foto.
Walaupun bisa mengambil gambar, dengan kamera SCH-V200 kamu tidak bisa menampilkan hasil foto kamu langsung di layar ponsel. Mengapa, GenK? Karena sebetulnya ponsel dan kamera pada SCH-V200 merupakan dua komponen yang tidak saling berhubungan. Kamu harus menghubungkan terlebih dahulu ponsel ini ke komputer supaya bisa melihat hasil fotonya.
Sumber: http://www.digitaltrends.com
Masih di tahun yang sama, pada bulan November, Sharp meluncurkan ponsel berkamera dengan seri J-SH04. Ponsel ini dirilis di Jepang oleh perusahaan J-Phone yang sekarang menjadi SoftBank Mobile. J-SH04 punya kamera dengan resolusi 110.000-piksel atau 0,11-megapiksel. Soal resolusinya J-SH04 mungkin kalah dari Samsung SCH-V200 yang dirilis empat bulan sebelumnya, namun berbeda dengan SH-V200, kamera dan ponsel di HP Sharp ini sudah terhubung.
Sumber: http://www.digitaltrends.com
Pada J-SH04, kamu bukan hanya bisa melihat hasil foto kamu di layar ponsel, melainkan juga mengirimkan foto langsung lewat ponsel kamu tanpa harus menghubungkannya ke komputer terlebih dulu. Inilah yang membuat banyak orang percaya bahwa J-SH04 adalah ponsel dengan kamera pertama di dunia.
Tahun 2002
Pada tahun 2002, ponsel kamera akhirnya mulai masuk ke Amerika Serikat dengan Sanyo SCP-5300. Masih mengusung model flip phone, SCP-5300 ini punya kamera dengan resolusi 0,3 megapiksel yang mampu mengambil gambar dengan ukuran 640×480 piksel.
Tak cuma itu, GenK, Kamera ponsel ini juga dilengkapi dengan lampu flash, white balance, timer, digital zoom dan beberapa efek filter semacam sepia, hitam-putih dan juga negatif. Pada waktu peluncurannya, ponsel ini dihargai $400. Harga ini termasuk mahal di masa itu, GenK! š
Tahun 2003
Hanya berselang satu tahun, ponsel kamera mulai diminati banyak orang. Tercatat ada lebih dari 80 juta ponsel kamera terjual di tahun 2003. Angka itu menyaingi jumlah penjualan DVD Player di tahun yang sama loh!
Dengan tingginya minat masyarakat terhadap ponsel kamera, para perusahaan pembuat ponsel berlomba-lomba untuk bikin ponsel kamera dengan kualitas terbaik. Persaingan ini membuat harga ponsel kamera perlahan-lahan jadi lebih murah, GenK.
Tahun 2003 juga ditandai dengan diluncurkannya Sony Z 1010, ponsel ini punya kamera depan (yang sekarang kita kenal sebagai kamera selfie) pertama di dunia.
Tahun 2005
Sumber: http://www.digitaltrends.com
Berkembangnya teknologi ponsel kamera terus-menerus memunculkan inovasi-inovasi baru. Pada tahun 2005 Nokia meluncurkan N90 yang mengusung kamera 2 megapiksel, optik Carl Zeiss, fitur auto-fokus dan juga lampu flash LED.
Tampilan N90 mencolok dengan model berputar yang dibuat mirip dengan camcorder. Ini bukan tanpa alasan, GenK! Nokia mengklaim N90 sebagai ponsel pertama di dunia yang mampu merekam video lengkap dengan audio.
Tahun 2006
Sumber: http://www.digitaltrends.com
Tingginya minat pasar terhadap N90 mendorong Nokia untuk bikin seri penerusnya yaitu N95. Dirilis pada September 2006, Nokia N95 ini pakai model geser yang berbeda dengan kakaknya, GenK. Nokia melakukan peningkatan dengan memakai kamera 5 megapiksel di N95. Resolusi kamera ini terhitung sangat tinggi kalau dibandingkan kamera ponsel lain yang dirilis padatahun yang sama.
Dari sisi kualitas perekaman video, Nokia berinovasi dengan menempatkan fitur perekam video 30 frame per detik pertama di dunia. š±
Tahun 2007
Memasuki tahun 2007 tren ponsel mulai bergeser nih, GenK. Penggunaan tombol sebagai alat pengoperasi ponsel mulai digantikan oleh sistem layar sentuh. Hal ini ditandai dengan keluarnya LG Prada. Inilah ponsel berlayar sentuh pertama di dunia yang juga punya kamera.Ā
Masih di tahun yang sama, pada bulan Juli, Apple meluncurkan iPhone pertama yang punya layar sentuh. Kamera bukanlah nilai jual utama iPhone pertama karena kamera di iPhone pertama hanya memiliki resolusi 2 megapiksel tanpa lampu flash, mode auto-focus dan tidak bisa merekam video.
Sumber: http://www.digitaltrends.com
Kemudian, memasuki tahun 2011, dunia teknologi mulai tergila-gila terhadap tampilan 3D. Mulai dari film hingga laptop dengan layar yang bisa menampilkan tayangan 3D diciptakan dan dijual oleh para perusahaan teknologi. Sementara itu, dunia ponsel juga tidak mau ketinggalan nih, GenK. š
Hanya berselang satu bulan di awal tahun 2011, LG Optimus 3D dan juga HTC EVO 3D hadir. Kedua ponsel kamera ini diklaim mampu merekam gambar dengan efek 3D yang memakai setting dua kamera utama, atau yang sekarang biasa kamu dengar dengan istilah dual camera.
Seiring waktu, obsesi dunia teknologi dengan 3D perlahan mati, tapi tidak begitu dengan teknologi dual camera. Adalah HTC One M8 yang mengenalkan potensi lain ponsel dual camera ke publik.
Dengan dua kamera utama yang digunakan, HTC One M8 membawa lebih banyak fitur baru yang sebelumnya tidak ada di ponsel dengan satu kamera. Dirilis pada April 2014, HTC one M8 mengusung kamera utama dengan resolusi 4 megapiksel dan 2 megapiksel.
Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Sumber: http://www.anandtech.com
Pada tahun 2016, penggunaan dual camera di ponsel mulai dilakukan oleh pabrikan ponsel yang lain. Di acara Mobile World Congress pada bulan Februari, LG dan Huawei juga meluncurkan ponsel dengan sistem dual camera. Walaupun sama-sama ada dual camera-nya, penggunaan lensa di LG dan Huawei sangatlah berbeda, GenK!Ā
LG, melalui LG G5, memakai lensa normal dan lensa wide. Hal ini memungkinkan pengguna LG G5 untuk mengambil objek lebih luas atau banyak pada saat menggunakan lensa wide. Sementara melalui P9, Huawei menggunakan lensa RGB dan lensa monokrom buatan Leica.
Secara teori penggunaan kedua lensa itu bisa menghasilkan warna foto yang lebih baik. Tren penggunaan dual camera ini akhirnya menjadi āresmiā ketika iPhone juga ikut-ikutan membuat ponsel dual camera di iPhone 7 dan iPhone 7+ yang diluncurkan pada Desember 2016. š
Sampai hari ini teknologi kamera ponsel masih terus berkembang. Dibantu dengan software kamera ponsel dan juga lensa yang semakin bagus, kamera ponsel bisa punya kualitas yang sama dengan kamera digital.
Bagaimana menurutmu, GenK? Lebih Ā memilih kamera ponsel atau kamera digital?
Apabila kurang puas dengan hasil jepretanmu, gunakanlah lensa tambahan untuk kamera HP seperti yang akan kami bahas di artikel berikutnya. š
