Jika kamu ingin memulai suatu usaha, tentunya membutuhkan suatu metode untuk meningkatkan penjualanmu bukan? Nah salah satu bentuk usaha dalam peningkatan penjualan yang dapat kamu lakukan adalah persuasion selling. Dengan metode semacam ini, kamu bisa memastikan apakah bentuk komunikasi dengan pelanggan kamu sudah berlanjan lancar seperti seharusnya atau tidak.
Hal tersebut dilakukan tentunya agar konsumen atau pelanggan kamu bisa merasa dihargai serta dimengerti apa mau mereka olehmu sebagai pengusaha. Pengen tau lebih lanjut tentang apa itu persuasion selling? Belum mengerti mengenai persuasion selling? Atau ingin tau juga bagaimana tips melakukan persuasion selling? Semua hal tersebut akan dibahas pada ulasan berikut ini ya Genks!
Pengertian Persuasion Selling
Sumber Gambar : pexels.com
Persuasion Selling merupakan sebuah metode atau cara dalam hal penjualan produk yang di mana kamu diharuskan untuk dapat meyakinkanpelanggan jika produk ataupun juga layanan yang kamu tawarkan merupakan suatu hal yang mereka butuhkan. Karena sesuai dengan nama sebutannya (persuasion selling) sehingga mengharuskan dirimu untuk mampu membujuk serta meyakinkan pelanggan.
Tata Cara Melakukan Persuasion Selling
Sumber Gambar : pexels.com
Usai mengetahui tentang lebih lanjut apa itu persuasive selling, kali ini yang perlu untuk kamu tau adalah persoalan tentang bagaimana cara melakukan persuasion selling. Beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar mampu menggunakan metode persuasion selling secara maksimal untuk meningkatkan angka penjualan produkmu adalah sebagai berikut!
-
Memberikan Manfaat
Memberikan informasi tentang manfaat jika pelanggan menggunakan produk yang kamu buat merupakan langkah pertama dari persuasion selling. Tujuannya untuk apa? Tentunya berguna untuk mempengaruhi atau mendorong pelanggan agar mau melakukan pembelian terhadap produk yang telah kamu tawarkan dan jelaskan manfaatnya.
-
Membuat Batasan
Hal selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan membuat batasan akan opsi atau pilihan produk yang kamu sediakan kepada pelanggan. Karena dengan melakukan metode yang satu ini, akan mempengaruhi keputusan dari pelanggan agar mau membuat keputusan dengan cepat dalam memilih produk mana yang akan mereka beli darimu.
-
Menerima Feedback
Ada kalanya kamu akan menerima suatu timbal balik atau feedback dari pelanggan yang merasa ragu terhadap produk yang kamu jual. Nah, apa yang perlu kamu lakukan? Yang perlu untuk kamu lakukan adalah dengan menerima dan mengidentifikasi keraguan yang dikatakan oleh pelanggan. Di sisi lain, kamu juga harus sigap mencari jawaban yang tepat untuk mengembalikan kepercayaan pelanggan.
-
Tampilkan Testimoni
Lagi-lagi sebuah usaha untuk meyakinkan pelanggan adalah dengan menunjukkan testimoni usai menggunakan produk yang kamu tawarkan kepada pelanggan. Selain bisa kamu lakukan untuk menjawab keraguan dari pelanggan, menampilkan testimoni juga akan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap produk yang kamu jual sehingga akan meyakinkan membeli produk kamu.
-
Memahami Produkmu Sendiri
Setelah menampilkan testimoni, langkah selanjutnya kamu perlu untuk memahami produk yang dijual. Hal tersebut guna mengantisipasi banyaknya pertanyaan yang dilontarkan oleh para pelanggan terkait dengan produk yang kamu jual nantinya. Berikan pemahamanmu tentang produk kamu sebaik mungkin agar pelanggan merasa puas dengan jawabanmu.
Sudah paham bukan, apa itu persuasive selling? Dengan begini, seharusnya usaha atau bisnis yang akan kamu jalankan nantinya bisa berjalan dengan lancar bukan? Meskipun masih dipengaruhi oleh beberapa faktor lainnya, namun setidaknya kamu sudah memiliki bekal untuk mengetahui bagaimana tindakan yang harus diambil untuk meningkatkan produk penjualan dari usaha yang akan kamu jalankan tersebut.
