
Mengingat game memiliki potensi yang sangat besar pada zaman yang serba digital seperti saat ini, tentu dibutuhkan sebuah protokol yang bisa menjamin kualitas dari suatu game yang akan dirilis. Itulah mengapa ada yang namanya quality assurance, ditujukan untuk mengatasi berbagai problematika yang tentunya disertai dengan serangkaian tes pengujian.
Quality assurance sendiri merupakan sebuah jaminan yang merupakan salah satu aspek penting terhadap kualitas dari sebuah game. Pengen tau nih, apa aja tujuan atau fungsi dari quality assurance? Berikut merupakan penjelasan mengenai informasi lebih lanjut tentang quality assurance dan juga fungsi dari pengujian untuk memperoleh sebuah quality assurance. Simak baik-baik ya Genks!
Memastikan Berjalannya Game

Sumber Gambar : fomo.gs
Fungsi pertama dari quality assurance adalah sebagai jaminan bila sebuah game dapat berjalan dengan semestinya. Hal ini tentu sangatlah penting dibuktikan kelayakannya apakah mampu berjalan sesuai prosedur yang diinginkan atau tidak. Hal ini juga demi mengantisipasi lag yang sering membuat para pemain game menjadi jengkel dan bahkan berpindah dari game satu ke game yang lain.
Mendeteksi Bug

Sumber Gambar : bsgroup.eu
Fungsi yang kedua adalah untuk mendeteksi apakah terdapat bug atau error di dalam sistemnya. Jika iya, pastinya sudah nggak bisa untuk lolos uji pengecekan quality assurance. Namun selama bug atau permasalahan tersebut masih bisa untuk diatasi, seharusnya hal semacam ini bukanlah masalah. Terkecuali jika bug atau error yang ada sudah termasuk ke dalam kategori bug yang sudah parah.
Dengan adanya bug atau error pada sistem, pastinya terdapat ‘celah’ yang memungkinkan untuk malware dan lainnya masuk yang merusak sistem yang ada. Hal tersebut tentu merugikan bukan? Maka dari itu, quality assurance ada disini untuk membuktikan apakah bug atau error yang dimaksud merupakan kerentanan sistem yang harus segera juga dibenahi.
Cek Fitur

Sumber Gambar : evolutyz.com
Dengan melakukan cross check pada semua fitur yang tersedia juga akan mempengaruhi hasil dari quality assurance. Untuk mengetahui apakah semua fitur ada di dalam game, dan apakah semua fitur dapat berjalan sesuai dengan seharusnya menjadi salah satu hal yang akan diuji. Jika fitur didalam game tersebut dapat berjalan sesuai seharusnya, maka besar kemungkinan akan lolos quality assurance.
Selain fitur, ada juga mekanisme terhadap sistem game juga nggak luput dari sistem pengujian. Mesin atau engine di dalam game akan benar-benar diuji apakah sudah sesuai dengan cara kerjanya atau tidak. Kebanyakan game yang rentan terjadinya tindakan atau aksi cheat, dikarenakan mekanisme dari suatu game yang ada nggak layak untuk diterapkan.
Cek Evaluasi

Sumber Gambar : onblastblog.com
Langkah terakhir dalam pengujian adalah dengan melakukan pengecekan terhadap evaluasi yang sebelumnya telah dilakukan. Sebuah game yang telah melalui proses pengujian dan terdapat beberapa catatan yang harus dibenahi nggak serta merta menjadikan game tersebut lolos pengujian tanpa adanya tindakan cross check kembali.
Langkah ini dilakukan untuk menilai atau meninjau kembali suatu bahan evaluasi yang harus dibenahi sebelumnya, apakah sudah dibenahi secara keseluruhan atau masih menyisakan celah. Maka dari itu, diperlukan pengecekan terkait dengan evaluasi untuk memastikan bila kesalahan yang ada sebelumnya telah diperbaiki dan sudah nggak muncul lagi.
Dan itulah dia, beberapa penjelasan mengenai quality assurance yang wajib kamu tahu sebagai calon game developer. So, kamu harus berhati-hati pada bisnis yang satu ini ya! Karena game merupakan salah satu software yang mudah untuk disusupi sebuah virus atau cheat yang tentunya dilakukan oleh pihak-pihak nggak bertanggung jawab dan membuat game itu justru nggak seru lagi.