
Reciprocity marketing, apa itu? Seperti apa cara kerjanya, dan gimana kita bisa memanfaatkannya dalam strategi pemasaran? Nggak perlu bingung, berikut ini kami berikan bocoran tentang pengertian reciprocity dalam marketing, cara penerapannya dan apa aja contohnya.
Apa yang Dimaksud Reciprocity Marketing?

Sumber Gambar : hbs.edu
Well, nggak beda jauh dengan yang namanya reciprocity dalam kehidupan sehari-hari, dalam dunia marketing, reciprocity artinya menawarkan sesuatu yang berharga bagi pelanggan atau calon pelanggan. Dan sebagai imbalannya, mereka akan melakukan tindakan yang bakal membantu bisnismu, GenKs.
Ada manfaat besar, lho, kalau kamu mau melakukan tips marketing satu ini. Salah satunya adalah hubungan interpersonal yang lebih kuat, dalam dan awet dengan para pelanggan. Syaratnya cuma satu, yakni kamu harus mempraktekkan prinsip reciprocity dengan benar agar target memberikan tindakan sesuai dengan yang kamu harapkan, guys.
Gimana Caranya Menggunakan Reciprocity dalam Marketing?

Sumber Gambar : shopify.com
Ingat, GenKs, timbal balik bisa jadi senjata yang sempurna dalam dunia pemasaran selama kamu gunakan dengan cara yang benar. So, pertimbangkan apakah kamu akan memberikan barang gratis, seperti kupon atau promo khusus untuk meyakinkan pelanggan agar mau melakukan pembelian.
Ini adalah contoh yang bagus yang memanfaatkan prinsip-prinsip dasar psikologi manusia dalam ilmu marketing.
Tapi kamu juga bisa mempraktekkan yang namanya reciprocity marketing agar menghasilkan penjualan tanpa harus menguras banyak uang untuk iklan, lho. Gimana caranya? Cukup dengan menggiring pelanggan supaya mau mempromosikan brand atau produkmu ke teman atau kerabat.
Kamu juga bisa memprospek lebih banyak target esensial hanya dalam waktu singkat dengan melakukan tips marketing reciprocity ini, lho.
Yang perlu kamu perhatikan adalah, setiap respon pelanggan bisa berbeda-beda dan nggak sedikit yang akan memberi tanggapan unik. Karena itu, pastikan kamu nggak melakukan reciprocity terlalu gamblang.
Tipe Reciprocity dalam Dunia Marketing

Sumber Gambar : medkomtek.com
-
Timbal Balik Materi atau Finansial

Sumber Gambar : solvehungertoday.org
Jenis timbal balik yang pertama adalah tipe material yang cenderung bersifat fisik. Contoh paling umum adalah ketika kita menyambut kedatangan tetangga baru di lingkungan kita dengan cara mengirimi mereka makanan atau hadiah apa pun atas kepindahan mereka, maka mereka akan merasa berkewajiban membalasnya.
Dan kalau contoh reciprocity dalam dunia bisnis adalah seperti reward yang kamu berikan kepada konsumen sebagai imbalan atas pembelian suatu produk atau pembelanjaan dalam jumlah minimal tertentu.
-
Timbal Balik Emosional

Sumber Gambar : westend61.de
Nah, kalau yang ini adalah ketika kamu bikin orang lain merasa dihargai dengan mengatakan hal-hal seperti, “Terima kasih atas waktumu”, “Senang bertemu kamu”, “Ini adalah waktu yang tepat untuk bekerja denganmu”, atau kalimat-kalimat positif lainnya.
Setiap kali kamu mengatakan suatu hal yang membuat orang lain merasa lebih baik, mereka pun akan terdorong untuk membalas dengan cara positif dan ramah. Bahkan meski cuma sekedar gesture menyenangkan tanpa kata-kata, ini sudah dihitung sebagai balasan emosional, lho, GenKs.
Jangan pernah meremehkan kekuatan balasan emosional, ya, guys. Tipe reciprocity dalam marketing yang bersifat emosional ini bisa memberikan pengalaman luar biasa bagi para pelangganmu. Lewat kata-kata baik yang kamu ucapkan, mereka akan merasa spesial dan mereka pun akan jadi pelanggan setia. So, jangan jutek-jutek lagi sama pembeli, ya.
Itulah sedikit gambaran tentang yang namanya reciprocity marketing dalam ilmu bisnis. Sudah siap mempraktekkan tips marketing ini dan merasakan hasil mengejutkannya, GenKs?