
3. Kegigihan dalam melaksanakan tugas

Ilustrasi bekerja. (Sumber: pexels)
Self efficacy ini juga memberikan pengaruh pada berapa lama karyawan akan bertahan ketika terlibat dalam tugas baru yang lebih menantang ataupun lebih sulit. Jika kamu memiliki efikasi diri yang tinggi, maka akan dapat bertahan lebih lama dalam menghadapi berbagai tugas. Hal ini karena kepercayaan diri bahwa dapat berhasil dan belajar banyak selama melaksanakan tugas.
4. Sikap dalam menghadapi situasi buruk

Ilustrasi bekerja. (Sumber: pexels)
Efikasi diri juga nemengaruhi bagaimana sikapmu sebagai karyawan dalam menghadapi sebuah kegagalan atau berada dalam situasi yang buruk. Jika kamu memiliki efikasi diri yang tinggi, kamu akan lebih cepat untuk pulih dan bangkit dari segala kegagalan atau situasi buruk yang dihadapi.
5. Tingkat kecemasan dan stres dalam menjalankan pekerjaan

Ilustrasi bekerja. (Sumber: pexels)
Bukan hal yang asing jika stres dapat tumbuh karena pekerjaan yang dilakukan. Self efficacy juga memiliki pengaruh terhadapan tingkat stres yang diderita. Jika kamu memiliki efikasi diri yang tinggi, kamu jarang mengalami stres dalam menjalankan tugas. Hal ini karena kecenderungan untuk menentukan tantangan dan berkomitmen tinggi terhadap suatu tujuan.