
Seberapa jago kamu dalam urusan mengingat sesuatu? Apakah kamu termasuk salah satu orang dengan kemampuan mengingat yang cukup terbatas? Jangan bersedih, karena kamu bisa meningkatkan kemampuan mengingat dengan teknik mnemonik. Buat yang belum familiar, mnemonik merupakan sebuah teknik yang dipakai sejak zaman Yunani kuno untuk memperkuat memori. Tertarik untuk belajar? Beberapa teknik mnemonik berikut bisa jadi pilihanmu.
1. Akronim

Sumber: wikipedia.org
Teknik mnemonik yang pertama adalah asosiasi informasi dengan menggunakan bantuan akronim atau singkatan dari suatu tulisan. Akronim disusun dengan gabungan huruf atau suku kata yang kemudian dapat dilafalkan sebagai kata yang wajar. Fungsi dari teknik akronim paling tepat digunakan untuk kamu yang ingin mengingat kata-kata spesifik atau informasi tertentu.
Bentuk akronim dibagi menjadi beberapa jenis. Contoh yang pertama adalah berupa gabungan huruf awal SIM (Surat Izin Mengemudi) dan ASEAN (Association of Southeast Asian Nations). Keduanya bisa dilafalkan layaknya kata biasa yaitu “sim” dan “asean”. Akronim juga bisa dibentuk dengan menggabungkan suku kata dan huruf, contohnya adalah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), sinetron (sinema elektronik), dan pemilu (pemilihan umum).
2. Akrostik

Sumber: theconversation.com
Berlanjut ke teknik mnemonik yang juga dikenal dengan istilah metode kalimat. Teknik akrostik diaplikasikan dengan cara menggabung beberapa huruf pertama dari kata yang akan ingin diingat. Hasilnya adalah rangkaian kata unik yang bisa dilafalkan. Penerapan teknik mnemonik ini umum ditemukan di bidang pendidikan untuk membantu proses penghafalan materi tertentu pada beberapa mata pelajaran.
Contohnya adalah materi awal saat kamu belajar biologi. Untuk mengingat tingkat taksonomi makhluk hidup, bisa dipakai singkatan Kings Phil Came Over For The Genes Special (Kingdom, Phylum, Class, Order, Genus, Species). Ada juga semboyan Jakarta, “Teguh Beriman,” yang merupakan singkatan dari “Gerakan Untuk Hidup Bersih dan Aman”.
3. Mnemonik Musik
Beragam manfaat musik tak hanya baik untuk membantumu melawan stres dan mendukung program diet, tapi juga memperkuat memori loh. Yap, teknik mnemonik musik memanfaatkan bantuan berupa irama dan melodi untuk dapat mempermudah proses penyimpanan informasi secara lebih efektif.
Teknik ini dikembangkan dengan memakai bantuan media musik seperti lagu atau yel-yel. Informasi yang ingin dihafal kemudian dapat disusun sedemikian rupa dengan iringan nada yang nantinya bisa dinyanyikan. Pengulangan informasi melalui irama musik inilah yang akan memudahkan kamu untuk lebih cepat mengingat. Contoh sederhana yang pastinya pernah dilakukan hampir semua orang adalah lagu ABC untuk menghafal alfabet.