
Wara-wiri kemunculan TikTok di Indonesia pada tahun 2018 kemarin memang sempat menarik perhatian banyak kalangan. Apalagi sejak keluarnya keputusan Kominfo untuk memblokir aplikasi buatan perusahaan ByteDance tersebut. Namun dalam beberapa waktu belakangan, jagat dunia maya Tanah Air dihebohkan dengan popularitas TikTok yang tiba-tiba menanjak pesat. Jika kamu penasaran kenapa TikTok viral dan kembali hits, cari tahu jawabannya di artikel ini!
1. Media Unjuk Kreativitas
Jika ditanya alasan kenapa TikTok bisa viral salah satunya adalah ragam fitur yang tersedia di dalamnya. Para pengguna bisa menggunakan aplikasi ini untuk mengabadikan momen berharga dan peristiwa unik dengan tampilan yang lebih menarik. Kreativitasmu akan diuji dengan berbagai pilihan filter dan musik yang dapat digunakan untuk membuat karya video viral selanjutnya.
Hal ini tentu saja bisa terjadi berkat berkembangnya tren video lucu dan unik berdurasi pendek yang dimulai oleh beberapa aplikasi video pendek. Setelah ditutupnya platform video pendek tersebut beberapa tahun silam, TikTok berhasil hadir sebagai pemain baru yang menawarkan fitur-fitur kece dan bahkan mampu menjadi pinoneer.
Para pengguna bisa dengan mudah membuat video menggunakan efek-efek kece yang bisa diedit dengan mudah. Belum lagi dukungan beragam stiker, transisi video, musik, dan banyak fitur lainnya membuat pengguna semakin betah berkreasi dengan karya mereka. Beberapa filter khusus juga sempat menjadi tren di antara para pengguna TikTok Indonesia.
Contoh yang paling populer adalah filter “Grow Old” yang membuat pengguna bisa melihat prediksi visual dirinya 10-20 tahun yang akan datang. Ada juga filter “Flower Ring” yang memberikan efek beautification pada pengguna dengan tambahan bunga di kepala untuk tampilan yang lebih cantik.