Apakah Semua Orang di Umur 20+ Memiliki Gangguan Kesehatan Mental?

Kalian pasti sering banget melihat story orang-orang di platform media sosial manapun yang membahas masalah “Mental Health” atau sekedar curhat kalau mereka lagi struggling dengan Mental mereka. Memangnya gangguan kesehatan mental itu apa sih?

Definisi Mental Health

Jadi guys, sebelum membahas gangguan Mental Health kita harus tahu dulu nih sebenarnya Mental Health itu apa. Menurut World Health Organization (WHO), Mental Health adalah kondisi kesejahteraan mental yang memungkinkan seseorang bisa menghadapi stress dalam hidup, mengekspresikan kemampuannya, belajar dan bekerja dengan baik, serta berkontribusi bagi masyarakat di sekitarnya.

Sadly, menurut Laporan Indonesia National Adolescent mental Health Survey (I-NAMHS) menunjukkan bahwa 1 dari 3 remaja Indonesia usia 10-17 tahun memiliki gangguan Mental Health. Dari data ini ternyata bukan cuma mereka yang umur nya 20+ yang rentan terkena gangguan Mental Health.

Nah, untuk mengetahui apakah kalian punya gangguan Mental Health atau tidak ternyata harus dari diagnosa psikolog atau psikiater loh guys… Jadi, kita nggak boleh nih asal self-diagnosed.  Terus apa aja sih gangguan Mental Health?

Jenis-Jenis Gangguan Mental Health

Ada beberapa jenis gangguan Mental Health yang paling umum:

• Skizofrenia (Gangguan kejiwaan kronis ketika pengidapnya mengalami halusinasi, delusi, kekacauan dalam berpikir dan perubahan sikap.)
• Anxiety Disorders (Gangguan mental yang menyebabkan rasa cemas dan takut berlebih.)
• Post-traumatic stress disorder – PTSD (Kondisi kesehatan jiwa yang dipicu oleh peristiwa traumatis.)
• Obsessive-compulsive disorder – OCD (Masalah kesehatan mental yang membuat pengidapnya mempunyai pemikiran dan dorongan yang tidak bisa dikontrol yang sifatnya berulang serta muncul perilaku paksaan.)
• Gangguan Kepribadian (Gangguan mental dengan ciri-ciri pola pikir dan perilaku yang tidak normal serta sulit untuk diubah.)

Penyebab Gangguan Mental Health

Gangguan Mental Health juga gak langsung muncul begitu saja guys, pasti ada penyebab nya. Penyebabnya bisa jadi karena faktor biologis dan faktor psikologis.

Faktor biologis bisa jadi karena  kelainan bawaan, cedera pada otak akibat kecelakaan, orang tua mempunyai riwayat gangguan mental, kekurangan gizi dan penyalahgunaan zat adiktif dalam jangka panjang. Sementara, faktor psikologis biasanya karena mengalami peristiwa traumatik, trauma masa kecil, antisosial, kesepian kurang percaya diri dan tidak memiliki kepercayaan diri.

Kalau kalian udah merasa memiliki gejala sering merasa sedih dan murung, kurang kosentrasi dalam beraktivitas, takut atau khawatir yang berlebihan, perubahan emosi yang ekstreem, menarik diri dari kehidupan sosial, sering merasa lelah dan susah tidur, sampai merasa tidak mampu mengelola stress, ingat jangan self-diagnosed!

Kalian bisa mulai dari mengatur pola makan, menghindari kebiasaan buruk, memperkuat interaksi sosial, tidur yang cukup, olahraga yang cukup dan meditasi.

Kalau solusi di atas masih belum bisa membuat gejala gangguan Mental Health kalian berkurang dan malah makin parah, yang selanjutnya harus kalian lakukan adalah terapi psikologis yang dapat dilakukan dengan Psikolog maupun Psikiater.

Gangguan Mental Health bukan sesuatu yang memalukan. Jangan menganggap memiliki gangguan Mental Health lantas membuat kalian kehilangan identitas dan value dalam diri.

Ingat guys… kita, semua manusia di muka bumi ini Worth It. Layak untuk diperhatikan, layak untuk diberikan tempat dan layak untuk berkembang.