Dalam mengelola website perusahaan, off-page SEO penting digunakan untuk meningkatkan peringkat di mesin pencarian. Sebenarnya apa itu off-page SEO dan apa pula manfaatnya bagi bisnis? Cari tahu infonya berikut ini, yuk!
Off-page SEO mengacu pada upaya untuk meningkatkan peringkat website di mesin pencari tidak berbayar tanpa melakukan perubahan di website itu sendiri. Umumnya, cara yang digunakan adalah dengan marketing di media sosial, membangun link, dan guest posting.
Tujuan off-page SEO adalah untuk membuat mesin pencari melihat bahwa website kita bisa lebih dipercaya. Tak hanya website saja, tapi pengguna mesin pencarian tersebut juga akan memandang website kita sebagai sumber yang terpercaya.
SEO sangat penting untuk membangun reputasi website sebuah brand, dan perusahaan secara umum. Faktor SEO off-page antara lain adalah backlink, ulasan, dan rekomendasi yang akan membantu mesin pencari untuk menganggap website brand sebagai situs yang bereputasi. Tentu saja, ini akan meningkatkan visibilitas hasil pencarian.
Salah satu cara untuk meningkatkan kredibilitas di mesin pencarian adalah fokus pada Experience, Expertise, Authoritativeness, and Trustworthiness (E-E-A-T). Artinya, off-page SEO memainkan peran penting pada peringkat website kita di mesin pencarian.
Ada beberapa taktik off-page SEO yang gunanya untuk meningkatkan peringkat website secara organik, yaitu:
Merupakan proses membuat website lain menautkan link ke website kita. Dalam SEO, link tersebut dinamakan backlink. Semakin banyak backlink yang dimiliki oleh suatu halaman atau domain, maka website tersebut akan terlihat semakin bereputasi di mata mesin pencarian. Apalagi jika backlink itu berasal dari domain yang reputasinya sudah baik.
Berhasil atau tidaknya backlink pada umumnya diukur dari kualitas dan kuantitas backlink, tingkat lalu lintas secara organik, dan organiknya keseluruhan profil backlink. Beberapa metrik untuk mengetahui apakah backlink itu organik atau tidak adalah Page Authority Score, Number of Referring IPs. dan lain-lain.
Merupakan proses menemukan backlink yang relevan yang tidak berfungsi dengan baik dan meyakinkan pihak yang membuat backlink tersebut untuk memperbaruinya dengan tautan ke website kita. Contohnya ada sebuah website yang menautkan link ke website kompetitor kita, tapi kontennya sudah dihapus.
Peluang di atas harus diambil dengan cara menghubungi pembuat link bahwa tautannya sudah tidak berfungsi. Lalu sarankan mereka agar menautkan link ke website kita yang memuat konten dengan isi serupa.
Sebuah website mungkin saja menyebutkan brand kita tapi tidak menautkan link ke website kita. Pada umumnya, jika didekati dengan cara yang tepat, maka website tersebut akan bersedia untuk menambahkan tautan ke website kita.
Jurnalis sering kali membutuhkan komentar dari ahli untuk produk atau layanan tertentu, untuk menulis artikel yang lebih terpercaya. Brand kita bisa masuk ke dalamnya, supaya jurnalis bersedia menautkan link ke website kita.
Bagaimana caranya bisa menemukan jurnalis yang membutuhkan komentar ahli seperti ini? Salah satunya adalah lewat platform seperti Connectively. Bisa juga mencarinya di X dengan hashtag seperti #JournoRequest.
Content marketing merupakan teknik off-page SEO yang sangat penting. Jika brand mengunggah konten yang berguna secara berkala, maka ini menjadi cara efektif untuk mendapatkan backlink. Cara ini juga memudahkan brand untuk meningkatkan awareness.
Sekarang ini, kita mungkin sudah sangat jarang menggunakan kata mesin pencari. Jika disinggung mesin pencari…
Popularitas keluarga paling kontroversial sejagat Hollywood ini sepertinya tak perlu dipertanyak lagi. Lalu, siapakah keluarga…
Apakah kamu pernah mendengar tentang Gambling Disorder? Sebenarnya, Gambling Disorder merupakan sebuah dorongan atau perilaku…
Dari sekian banyak situs peninggalan bersejarah indah di dunia, manakah 7 Keajaiban Dunia berikut ini…
TikTok sudah menjadi salah satu media sosial yang sangat diminati oleh para netizen di seluruh…
Swiper jangan mencuri! Swiper jangan mencuri! Hayo, siapa yang ingin bernostalgia kembali ke masa kecil?…