Seni Rupa & Desain

4 Desainer Grafis Indonesia Yang Mendunia

desainer grafis indonesia

Di era serba digital seperti sekarang, prospek kerja desainer grafis sangat luas. Kamu bisa menjadi graphic designer, visual strategist, UI-UX designer, ilustrator, dan masih banyak lagi. Apabila kamu perhatikan, saat ini banyak banget perusahaan yang mencari desainer grafis loh. Tinggal pilih jenis pekerjaan yang sesuai dengan kemampuanmu. Seandainya kamu tertarik mengembangkan karier di bidang industri kreatif yang satu ini, kami punya beberapa nama tokoh desainer grafis Indonesia yang karya dan perjalanan kariernya bisa menginspirasimu. Beberapa nama mungkin sudah tidak asing lagi di telingamu. Yuk kita simak sama-sama daftarnya!

1. Rini Sugianto

Pernah menonton film “The Adventure of Tintin” atau “The Hobbit: An Unexpected Journey”? Ternyata di balik pembuatan film memukau tersebut ada campur tangan desainer grafis Indonesia. Rini Sugianto adalah sosok kreatif yang ikut menggarap film-film tersebut. Pada awalnya, perempuan lulusan Universitas Parahyangan Bandung ini mempelajari seputar teknologi digital 3D. Setelah itu ia lanjut kuliah di Academy of Art University di San Francisco. Rini lulus tahun 2005 dan saat itu bekerja sebagai character animator untuk Weta Studio di New Zealand. Di sana ia ikut menggarap film “The Avengers”, “Iron Man 3”, dan juga “Hunger Games: Catching Fire”.

2. Lenny Wen

Seorang ilustrator muda yang berasal dari Jakarta ini bernama Lenny Wen. Menggambar sudah menjadi hobi Lenny sejak kecil. Kalau dilihat dari gaya ilustrasinya, Lenny lebih sering menggambar karakter anak-anak, karena ia ingin semua umur bisa menikmati yang ia gambar tanpa ada batasan. Hasil karya ilustrasi yang kamu lihat di akun Instagram Lenny ternyata telah melewati banyak proses di belakangnya. Awalna Lenny cenderung menggunakan manga style yang lama-kelamaan berkembang menjadi gaya desainnya saat ini. Lenny kerap mencari referensi dari musik, animasi, picture book, dan karya-karya seniman dan desainer lainnya.

3. Kathrin Honesta

Desainer Grafis Indonesia yang berikutnya akan kami bahas adalah Kathrin Honesta. Perempuan lulusan dari Periklanan dan Desain Grafis di The One Academy Malaysia ini merupakan seorang desainer grafis dan ilustrator yang berdomisili di Jakarta. Kathrin sudah mulai menggambar sejak kecil. Ia ingat betul gambar pertamanya ada di buku diary. Bagi Kathrin, gaya desain terbaik adalah gaya yang membuatmu nyaman selama mendesainnya. Mau kamu gaya manga, vektor, dan lain sebagainya. Barulah setelah itu gayamu akan berkembang jika terus-terusan diasah. Contohnya seperti karya-karya Kathrin yang berhasil menghasilkan gambar dengan cerita yang mendalam.

4. Henricus Kusbiantoro

desainer grafis indonesia

Logo karya Henricus Kusbiantoro (sumber: pelakuvisual.blogspot.com)

Henricus Kusbiantoro masuk ke dalam salah satu jajaran top desainer grafis Indonesia yang karyanya sudah terkenal secara global. Bahkan, tak jarang karya Henri digunakan oleh perusahaan ternama di dunia. Pria asal Bandung ini merupakan seorang art director di Landor. Ia pernah mengenyam pendidikan di Universitas Trisakti, Institut Teknologi Bandung, dan Pratt Institute, New York. Desain logo merupakan salah satu keahlian Henri. Bukan sekadar logo, melainkan logo yang dengan pencitraan penuh. Henri tidak akan pernah berhenti mencintai logo dengan terus mempertahankan kejujuran dari sebuah merek yang apa adanya. 

Semoga karya-karya desainer grafis Indonesia di atas bisa menginspirasimu saat mendesain yah. Dari beberapa jajaran nama di atas, siapakah yang menjadi favoritmu? Ikuti jejaknya dan buatlah karya yang tak kalah memukau. Bukan tidak mungkin kamu bisa mendapat tawaran kerja dari perusahaan di luar negeri. Apakah kamu tertarik? 

Yurista Andina

Yurista Andina atau yang kerap disapa dengan Yuri ini merupakan lulusan Desain Komunikasi Visual. Dari hobi, kini menulis telah menjadi passion yang digeluti oleh perempuan penggemar musik K-Pop ini. Saat ini ia bekerja sebagai Content Writer di Kreativv ID. Saat tidak disibukkan dengan pekerjaan kantor, ia sering menghabiskan waktu untuk menulis cerita fiksi.

About author

Related posts
Seni Rupa & Desain

Pentingnya Visual Depiction Effect dalam Advertising

Seni Rupa & Desain

CorelDRAW vs Adobe Illustrator: Pilih yang Mana?

Seni Rupa & Desain

7 Cara Membuat Efek Retro di Photoshop

Seni Rupa & Desain

Ini Dia Channel YouTube Yang Wajib Kamu Tonton Sebelum Melakukan Room Makeover Ala KDrama!